Golkar Sudah Mantap Capreskan Airlangga, Mohon Maaf ya Mas Ganjar Anda Minggir Dulu!

Golkar Sudah Mantap Capreskan Airlangga, Mohon Maaf ya Mas Ganjar Anda Minggir Dulu! Kredit Foto: Istimewa

Pendiri Lembaga Survei KedaiKOPI, Hendri Satrio menilai peluang Ganjar Pranowo untuk maju pada Pemilu 2024 sebagai calon presiden kian menipis. 

Selain tak mendapat tempat di PDI Perjuangan, Gonjar kata Hensat, sapaan Hendri Satrio juga kemungkinan besar ditolak Golkar, sebab partai politik berlambang pohon beringin itu kini sudah mantap mengusung ketua umumnya Airlangga Hartarto. 

Ganjar memang diisukan segera merapat ke Golkar dan bakal nyapres dengan dukungan dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang terdiri dari Golkar, PAN, dan PPP. Namun menurut Hensat itu sukar terealisasi. 

Baca Juga: Bisanya Cuma Bikin Video Joget, Tapi Bilang Indonesia OTW Jadi Negara Adidaya, Mas Ganjar Ngomong Apa Sih? Sono Main Tiktok Lagi!

"Golkar kan inginnya ketum yang maju, Airlangga Hartarto. Karena dia ketum, dia bisa memutuskan apakah akan dikasih ke Ganjar Pranowo? Ya saya tidak tahu,” kata Hensat kepada wartawan Kamis (29/12/2022).

Dalam penilaian Hensat, Partai Golkar solid mendukung Airlangga sebagai capres. Sehingga kecil kemungkinan Golkar rela memberikan kursinya ke Ganjar, terlebih PDIP tidak memberi sinyal kepada Ganjar untuk menjadi capres.

"Kecil kemungkinan Golkar akan mencalonkan Ganjar. Dan, ketika Golkar jadi mengajukan Ganjar dalam Pilpres 2024, maka akan berhadapan dengan PDIP. Kalau Airlangga kasih ke Ganjar, kan berarti menantang Ibu Mega," tuturnya. 

Hensat melanjutkan untuk saat ini, Ganjar hampir mustahil didukung PDI Perjuangan kendati elektabilitas gubernur Jawa Tengah itu selalu moncer dan sudah menjadi langganan di tiga besar capres paling potensial.Dimana dia bersaing ketat dengan Prabowo Subianto dan Anies Baswedan. 

Baca Juga: Malu Nggak Tuh!! Hakim Tunjukkan Bukti Chat Mesra Putri dan Kuat Ma'ruf

Selama ini lanjut Hansat, PDI Perjuangan hampir tak pernah mencalonkan presiden berdasarkan hasil survei, capres dari parpol ini kata dia selalu ditentukan berdasarkan ideologi partai. 

"Belum tentu (Ganjar diusung), selama ini Ibu Mega kalau mendukung calon tidak pernah berdasarkan hasil survei, tapi berdasarkan keinginan atau penilaian ideologi," tuntasnya.

Baca Juga: Cuma Jadi Tim Hore, PKS Sama Sekali Nggak Dilirik, Ujung-ujungnya Koalisi Usung Anies-AHY

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover