Politikus PDI Perjuangan Gilbert Simanjuntak mengapresiasi langkah warga Papua yang memberi nama Yohanes kepada eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat berkunjung ke rumah doa Alfa Omega di Papua beberapa waktu lalu.
Gilbert menilai pemberian nama Yohanes itu sudah cukup bagus. Namun begitu, akan terkesan lebih pas jika nama yang disematkan kepada Anies itu bukan Yohanes, melainkan Yohanis.
"Pinter juga warga Papua ya, Anies jadi Yohanes. Yohanis lebih pas, itu juga nama umum," kata Gilbert kepada Populis.id, Kamis (29/12/2022).
Terlepas dari nama apa yang disematkan, Gilbert menegaskan bahwa Calon Presiden usulan Partai NasDem itu tidak akan bisa lepas dari jeratan stigma sebagai tokoh yang gencar mempolitisasi agama.
"Ganti nama tersebut saya kira tidak membuat Anies lepas dari stigma sebagai figur politik identitas. Malah semakin membenarkan, karena upayanya untuk menghilangkan jejak tersebut," ujarnya.
Disisi lain, Anggota DPRD DKI dari Fraksi PDIP mengaku tak ingin mencampuri pemberian nama Yohanes kepada Anies Baswedan, sekalipun nama tersebut dimanfaatkan untuk mencari suara.
"Apakah itu mau dia manfaatkan untuk meraup suara di Papua silahkan saja, saya tidak mau mencampuri itu," kata Gilbert.
Sebelumnya, melansir dari kanal YouTube Anies Baswedan yang tayang pada Jumat (16/12/2022), memperlihatkan mantan Menteri Pendidikan ini dibaptis oleh pendeta bernama Robert saat berkunjung ke rumah doa Alfa Omega di Papua.
"Anak kami Anies datang di Rumah Tuhan dengan nama Yohanes," kata pemuka agama tersebut.