Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengingatkan kepada semua pihak agar tidak buang-buang energi meributkan soal Pemilu 2024.
Pasalnya, hingga kini calon yang bersaing dalam Pilpres itu belum jelas.
"2024 itu sudah ada yang menyelenggarakan, sudah ada pemainnya, partai politik. Nah, kita tentu menjadi kekuatan konstruktif, kritis dan sebagainya. Tetapi jangan dibawa warga kita ini, yang lain aja belum ke situ kok sudah mikir pemilu, mikir calon, dan macam macam," kata Haedar saat menyampaikan sambutan usai menandatangani MoU antara Muhammadiyah dan Kementerian Kesehatan di kantor PP Muhammadiyah, Jakarta, Selasa (3/1/2023).
Baca Juga: Muhammadiyah Minta Pemilu Jangan Ditunda: Nyoblos 14 Februari 2024 Harga Mati!
"Habis energi, apalagi sudah ramai antara sesama kita tentang calonnya. Calonnya aja belum jelas," tutur Haedar melanjutkan perkataannya.
Dia menilai, orang yang sibuk memikirkan calon pada Pemilu 2024 pada saat ini, berarti terlalu banyak waktu luangnya.
"Biasanya orang yang sibuk-sibuk seperti itu, kerjaannya kurang. Orang sibuk itu nggak mikir yang gitu-gitu," tambahnya.
Karena, Haedar mengingatkan, tugas menyiapkan SDM itu jauh lebih berat. Lembaga pendidikan tinggi Muhammadiyah, lembaga pendidikan dasar dan menengah, baik Majelis Dikdasmen dan 'Aisyiyah, punya tantangan berat. Sebab, upaya penyiapan SDM ini bersifat jangka panjang.
Baca Juga: Dituding Berpihak pada Oligarki, Mahfud MD Membantah Keras: Ngarang! Saya Bersikap Sesuai Nurani
"Ini long term. Perjalanannya panjang. Oke Pemilu kita kawal, berjalan sebagaimana jadwalnya. Kami kan sudah bilang, Pemilu sesuai jadwal, tidak tambah dan tidak kurang. Karena itu sudah menjadi kepastian sistem kita. Dan Muhammadiyah senang yang pasti-pasti. Idul Adha dan Idul fitri itu sudah pasti, satu tahun sebelumnya sudah tahu. Jangan nunggu hari H, susah," jelasnya.
Pemilu 2024 akan diikuti 17 partai politik (parpol). Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah menetapkan nomor urut bagi partai politik (parpol) peserta Pemilu 2024 pada Rabu (14/12/22).
Jadwal pendaftaran calon presiden dan wakil presiden 2024 baru dibuka pada 19 Oktober sampai 25 November 2023. Untuk pemilihan capres-cawapres, berlangsung pada 14 Februari 2024. Jadwal pendaftaran calon anggota legislatif baik di kursi DPR, DPRD provinsi, kota/kabupaten, baru dibuka pada 24 April sampai 25 November 2023.
Lihat Sumber Artikel di Republika Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Republika.