Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan tampak sangat kesal kepada ekonom senior Rizal Ramli (RR).
Bukan tanpa alasan, kekesalan Mahfud dilandasi pernyataan Rizal Ramli yang mengkritik dirinya tanpa ada konfirmasi dan data-data valid sehingga condong ke arah fitnah.
Kekesalan Mahfud MD ditumpahkan dalam beberapa cuitan di akun twitter pribadinya @mohmahfudmd sebagaiamana dilihat Populis.id Rabu (4/1/2023).
Dalam cuitannya, Mahfud membagikan sebuah opini Rizal Ramli yang dimuat di sebuah media daring. Inti dari opini itu,Rizal Ramli mengkritisi Mahfud MD terkait terbitnya Perppu Cipta Kerja yang ramai dibahas dalam beberapa hari belakangan ini.
Dalam tulisannya itu juga, Rizal Ramli juga mengungkit pernyataan Mahfud MD pernah berkata bahwa Malaikat bisa menjadi iblis jika sudah masuk lingkaran kekuasaan. Dimana menurut Mahfud MD pernyataan yang dikutip Rizal Ramli itu salah konteks.
"Ternyata Rizal Ramli ini makin ngawur dan bodoh. Tunjukkan, kapan sy bilang bhw setiap orang yg masuk kekuasaan menjadi iblis. Gobloklah pernyataan tsb. Kapan dan dimana sy bilang bgt?" cuit Mahfud MD seraya membagikan opini Rizal Ramli yang berjudul 'Rizal Ramli Ingatkan: Mahfud Tidak Betul. Omongan Mahfud Itu Penghinaan terhadap Sejarah para Tokoh dan Pejuang Indonesia'
Mahfud MD mengatakan, pernyataan Malaikat menjadi iblis itu disampaikan dirinya ketika ia masih menjabat ketua MK. Konteks dari omongannya itu adalah sebagai usulan untuk merubah sistem Pemilu demi meminimalkan kasus-kasus korupsi dan suap yang melibatkan kepala daerah.
"Waktu itu yg sy bilang, Jika sistem pilkada tdk diubah maka "malaikat pun kalau masuk ke dlm sistem bs jd iblis". Waktu itu (2012) sbg Ketua MK sy sampaikan itu sbg usul agar sistem pilkada diubah, sebab sistem yg ada mendorong kepala daerah korupsi shg bnyk yg masuk penjara," tegas Mahfud.
Usai meluruskan pernyataannya itu, Mahfud MD kembali menyentil Rizal Ramli dalam cuitan terpisah.Dia mengatakan, selama ini dirinya memang memilih tak menggubris semua kritikan Rizal Ramli, namun semakin tak diladeni yang bersangkutan justru semakin lupa daratan dan merasa pintar sendiri.
Sehingga kata Mahfud, kritikan Rizal Ramli yang kerap menggunakan kata-kata kasar itu memang sesekali dibalas dengan pernyataan keras dan condong kasar sebagai pembelajaran agar kedepan yang bersangkutan bisa memberi kritik secara rasional.
"Anda RR merajalela ngawurnya krn didiamkan shg merasa pintar. Sy tahulah Anda itu siapa. Sebodoh apapun tak mungkinlah, selama pny otak, kita mengatakan bhw org yg msk kekuasaan jd iblis. Sy tdk anti kritik. Tp kalau orang menjawab dan memgritik balik jgn dituding anti kritik, ya." tegas Mahfud.