Astaganaga! Orang-orangnya Amien Rais Bentangkan Bendera Partai Ummat di Dalam Masjid!

Astaganaga! Orang-orangnya Amien Rais Bentangkan Bendera Partai Ummat di Dalam Masjid! Kredit Foto: Populis.id

Sejumlah kader Partai Ummat membentangkan bendera partai politik besutan Amien Rais Cs itu dalam masjid. Aksi pamer bendera partai dalam rumah ibadah itu dilakukan sebagai bentuk rasa syukur atas lolosnya partai tersebut menjadi peserta Pemilu 2024 mendatang. 

Adapun peristiwa itu terjadi di dalam Masjid At-Taqwa Kota Cirebon Minggu (1/1/2023). 

Baca Juga: Sambangi Lokasi Pembunuhan Brigadir J, Camera Rombongan Hakim dan Jaksa PN Jaksel Nggak Sengaja Merekam Hal Ini, Mohon Jangan Kaget!

Aksi membentangkan atribut partai politik di dalam rumah ibah ini langsung menui kecaman berbagai pihak, salah satunya datang dari  Ketua GP Ansor Kota Cirebon, Abdul Sholeh. Dia mengutuk keras hal itu sebab masjid dipakai sebagai lokasi kegiatan politik.

"Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kota Cirebon mengecam Masjid At-taqwa dijadikan tempat kampanye partai politik dengan mengibarkan bendera partai di dalam masjid oleh sekelompok orang pada Minggu 1 Januari 2023," ucapnya, Rabu (4/1/2023).

Atas kejadian tersebut, GP Ansor mengeluarkan sikap tegas menolak masjid sebagai tempat kampanye partai dan politisasi masjid. Ia pun meminta Pemkot dalam hal ini Walikota Cirebon untuk mencopot Ketua DKM, Ahmad Yani, yang menjadikan At-Taqwa sebagai tempat kampanye partai.

Baca Juga: Pak Mahfud Marah Besar Gegara Kritikan Rizal Ramli Terlalu Ngaco: Ternyata Anda Makin Bodoh, Saya Tahu Anda Itu Siapa!

"Tentu ini menjadi keresahan bagi sebagai masyarakat yang seharusnya masjid sebagai tempat ibadah yang suci, dinodai oleh ambisi kepentingan pribadi yang bisa terjadi perpecahan di masyarakat," tuturnya

Di tempat terpisah, Kepala Kemenag Kota Kota Cirebon, Saefuddin Jazuli secara tegas melarang tempat ibadah digunakan sebagai aktivitas politik praktis. Hal itu sesuai dengan perintah Kementerian Agama RI.

"Tempat ibadah jangan digunakan untuk kegiatan politik praktis. Apapun agamanya, partainya dan tempat ibadahnya," ujarnya.

Baca Juga: Sumur Resapan Era Anies Dibilang Banyak Rusaknya, Petinggi PKS: Itu Program Bagus, Tinggal Dipelihara

Ia menambahkan, mulai 2023 telah memasuki tahun politik yang pastinya akan sensitif.

"Kami mengimbau kepada semua lapisan masyarakat untuk tetap menjaga dan memelihara persatuan dan kesatuan demi terciptanya situasi yang kondusif di Kota Cirebon," pungkasnya.



Terkait

Terpopuler

Terkini