Gegara Nggak Maksimal Atasi Banjir hingga Perkara Dana Baznas Buat Kader PDIP, Elektabilitas Ganjar Tertinggal Jauh dari Prabowo dan Anies?

Gegara Nggak Maksimal Atasi Banjir hingga Perkara Dana Baznas Buat Kader PDIP, Elektabilitas Ganjar Tertinggal Jauh dari Prabowo dan Anies? Kredit Foto: Taufik Idharudin

Hasil survei Lembaga Survei Nasional (LSN) menunjukkan bahwa eletakbilitas Ganjar Pranowo sebagai sosok potensial untuk menjadi calon presiden 2024 mengalami penurunan. 

Dalam hasil survei, elektabilitas Ganjar di wilayah battleground utama, yakni di Provinsi Jawa Barat dan Jawa Timur makin melempem.

Di wilayah Jawa Barat, Ganjar Pranowo hanya meraup suara 13,2 persen, tertinggal dari dua pesaingnya Prabowo Subianto dan Anies Baswedan. Prabowo mempunyai suara 42,1 persen, sementara Anies memperoleh suara 13,5 persen.

Menanggapi hal itu, LSN mengungkapkan beberapa kemungkinan penyebab mengapa elektabilitas Ganjar mengalami penurunan. Salah satunya gara-gara pandangan publik soal penanganan banjir di wilayah Jawa Tengah.

Baca Juga: Maksain Jadi Cawapres Anies Baswedan, Koalisi Perubahan Bakal Bubar?

"Ada beberapa faktor, seperti persepsi publik terhadap kinerja Ganjar Pranowo yang kurang maksimal dalam mengatasi beberapa persoalan, seperti banjir di wilayah Jawa Tengah," kata Direktur Eksekutif LSN, Gema N Bakry.

Tak hanya itu, terhadap penggunaan dana Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) untuk memugar 50 kader PDIP nyatanya juga menjadi salah satu faktor mengapa elektabilitas Gubernur Jawa Tengah itu turun.

Baca Juga: Nggak Mau Kalah, Nasdem Balas ‘Kejutan PDIP’, Umumkan Cawapres Anies?

“Penggunaan dana Baznas untuk beberapa kader PDIP yang dinilai publik tidak tepat peruntukannya,” tutur Gema.

Lihat Sumber Artikel di Suara.com Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Suara.com.

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover