PA 212 Mengkritik Habis-habisan Ngabalin yang Sebut Walisongo dari China, Begini Katanya

PA 212 Mengkritik Habis-habisan Ngabalin yang Sebut Walisongo dari China, Begini Katanya Kredit Foto: Istimewa

Sekretaris Majlis Syuro Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif berikan komentar soal pernyataan dari Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin yang sebut Walisongo berasal dari China.

Slamet menilai, pengetahuan Ngabalin soal sejarah masih minim. Ia juga menduga pernyataan yang disampaikan Ngabalin soal "Walisongo bangsa China" tersebut jauh dari kebenaran.

"Kurang baca sejarah dia atau kebanyakan makan micin jadi ngelantur," kata Slamet, Senin (30/1).

Baca Juga: Wali Songo Berasal dari Cina itu Ngaco! Kader Demokrat Tantang Ngabalin Debat, Ngeri Banget Kalo Ngabalin Kalah Diminta...

Slamet menuding, pernyataan itu disampaikan Ngabalin sebagai upaya untuk menyenangkan kelompok oligarki yang selama ini menjadi junjungannya. Sehingga tidak heran jika selama ini Ngabalin terkesan selalu membela soal China.

"Ya pastinya demi menyenangkan junjungannya si oligarki lah," pungkasnya.

Terkait hal itu, Slamet kemudian memberikan julukan khusus kepada Ngabalin sebagai Waliaseng.

"Kita kasih gelar Ngabalin Waliaseng," ujarnya.

Sebelumnya, nama Ali Mochtar Ngabalin kembali menjadi pembicaraan di media sosial usai video viral. Dari potongan video yang beredar, Ngabalin menyebut bahwa Wali Songo yang menyebarkan agama Islam di tanah Jawa berasal dari China.

“Republik kita punya, nenek moyang kita yang bikin. Sejarah Wali Songo yang dipuja-puji orang Islam itu bangsa China. Sunan Ampel, Sunan Bonang. Cheng Ho. tidak perlu ragu, Ini bukan penghinaan, my father Is China, my Mother is China,” kata Ali Ngabalin dalam video yang beredar.

Lihat Sumber Artikel di Fajar Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Fajar.

Terkait

Terpopuler

Terkini