Pegiat media sosial sekaligus loyalis garis keras Presiden Joko Widodo, Jhon Sitorus memuji kerja keras Ronny Talapessy setelah Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, memvonis ringan Bharada Richard Eliezer dalam kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J).
Adapun Eliezer divonis penjara 1 tahun 6 bulan setelah sebelumnya Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntutnya 12 tahun penjara lantaran menjadi eksekutor Brigadir J.
“Apresiasi SETINGGI-TINGGINYA untuk pengacara Bharada E ( Richard Eliezer ), Ronny Talapessy Dulu sempat DIRAGUKAN, apalagi harus menggantikan Deolipa Yumara Perlahan tapi PASTI, Bang Ronny menunjukkan cara ELEGAN baik dalam bersikap maupun berpendapat mempertahankan PRINSIP,” kata Jhon Sitorus dalam sebuah cuitan di akun twitternya @Miduk17 dilansir Populis.id Rabu (15/2/2023).
Menurut Jhon Sitorus, kehadiran Ronny menjadi pengacara Eliezer menggantikan posisi Deolipa Yumara membuat kasus pembunuhan di Duren Tiga, Jakarta Selatan itu terbuka terang benderang. Ronny berhasil meyakinkan Bharada Eliezer untuk berkata jujur dan keluar dari skenario jahat Ferdy Sambo untuk menutupi kasus ini.
Harus diakui, Bharada Eliezer sebelumnya sempat mengikuti skenario Ferdy Sambo dengan mengatakan pembunuhan Brigadir J adalah kasus tembak menembak karena pelecehan seksual.
“Kehadiran Ronny Talapessy disisi Richard Eliezer memberikan ketenangan BATIN dan kepercayaan diri. Ronny bisa meyakinkan Richard Eliezer untuk BERANI untuk mengubah SKENARIO yang direncanakan Ferdy Sambo dengan mau ambil peran sebagai JUSTICE COLLABORATOR. Ronny Talapessy sekaligus meyakinkan bahwa hanya dengan KEJUJURANLAH seseorang bisa bernasib lebih baik,” tutur Jhon Sitorus.
Lebih lanjut, Jhon Sitorus juga memuji sikap Ronny yang selalu tampil tenang baik di ruang sidang maupun di depan publik ketika membicarakan kasus Brigadir J yang menjerat Bharada Eliezer. Dia juga tampak selalu berhati-hati mengemukakan pendapatnya.
“Tak perlu grasa grusu untuk ambil peran di depan panggung, semua sudah memiliki porsinya masing-masing. Proficiat Papa Ronny,” tutup Jhon Sitorus.