Pengamat komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga, menilai Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 seperti sedang melawan kekuatan besar.
Hanya dihuni tiga partai politik (parpol) yakni, NasDem, PKS dan Demokrat terkesan mereka seperti dikeroyok oleh Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR), dan PDI Perjuangan.
Jamiluddin Ritonga melihat wajar apabila KIB, KKIR dan PDIP dianggap sebagai kekuatan besar. Sebab, siapa pun pasangan capres-cawapres yang diusung mereka kemungkinan orang-orang pemerintahan Jokowi.
"Kelompok KIB, KKIR, dan PDIP yang akan mengusung capres untuk melanjutkan program Jokowi. Karena itu, siapa pun capres yang mereka usung bertujuan untuk mempertahankan status quo," kata Jamiluddin Ritonga saat dikonfirmasi, Minggu (19/2/2023).
Menurut dia, dengan melihat fakta ini akan ada kecenderungan dua poros pengusung capres-cawapres dalam kontestasi Pilpres 2024 nanti. Rakyat yang puas dengan arah pembangunan saat ini pasti akan memilih capres dari kubu pemerintahan.
Lihat Sumber Artikel di Akurat Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Akurat.