Megawati Sindir Emak-emak Gemar ke Pengajian, Majelis Tabligh Muhammadiyah Merespon, Simak Baik-baik!

Megawati Sindir Emak-emak Gemar ke Pengajian, Majelis Tabligh Muhammadiyah Merespon, Simak Baik-baik! Kredit Foto: Istimewa

Majelis Tabligh Muhammadiyah menanggapi pidato Ketua Dewan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Megawati Soekarnoputri yang membahas masalah stunting dan mengaitkannya dengan aktivitas keagamaan emak-emak yang waktunya tersita untuk pengajian, sehingga dianggap tidak memiliki banyak waktu untuk mengurus anak. 

Ketua Majelis Tabligh PP Muhammadiyah, Fathurrahman Kamal, mengatakan, kegiatan pengajian yang digemari ibu-ibu bukan semata-mata berdimensi spiritual keagamaan yang simbolik, tetapi dituangkan dalam semangat kepedulian sosial yang tinggi.

"Inilah budaya gotong royong yang sesungguhnya yang berangkat dari kesadaran ta'awun dan takaful sesama warga masyarakat dan bangsa, bahkan kepada orang yang berbeda keyakinan sekalipun," kata Kamal Selasa (21/2/2023).

Kamal pun sangat mengapresiasi ada pejabat negara yang masih peduli dengan kenyataan hidup masyarakat di negara ini. 

Secara objektif, katanya, memang pengasuhan anak perlu perhatian penuh orang tua tanpa kompromi, dan hal tersebut konsekuensi sebagai orang tua baik secara agama, kemanusiaan, norma kemasyarakatan, serta hukum.

Baca Juga: Misteri Dosen UII Ubah Rute ke Amerika Serikat Berujung Hilang Kontak, Apa Tujuannya? Begini Kata Kemenlu

"Dalam konteks tanggung jawab ini, semua orang tua harus bersikap adil dan proporsional, termasuk dalam persoalan-persoalan domestik rumah tangga sebagai pilar penyangga utama kekuatan masyarakat, dan bahkan bangsa. Termasuk dalam hal menjaga stamina ruhiyah, dengan mengikuti kajian-kajian keagamaan secara adil dan proporsional pula," ujarnya.

Lihat Sumber Artikel di Republika Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Republika.

Selanjutnya
Halaman

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover