Ustazah kondang, Mamah Dedeh, menanggapi keheranan Megawati Soekarnoputri kepada ibu-ibu yang suka datang ke pengajian. Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) dalam sebuah seminar pada Kamis (16/2/2023).
Mamah Dedeh sendiri menegaskan agar tak perlu khawatir dengan ibu-ibu pengajian. Hal itu karena sebagai guru ngaji, ia mengaku tahu waktu.
“Tidak usah khawatir, ibu-ibu yang ikut pengajian, saya sebagai guru mengajinya sudah tahu waktu,” ucapnya dikutip Populis.id dari Republika.co.id pada Rabu (22/2/2023).
Menurut Mamah Dedeh, justru ibu-ibu pengajian yang rajin tahu persis bagaimana cara membagi waktu antara mengaji dengan kebutuhan atau pekerjaan rumah tangga.
Ia menyampaikan, “Jangan khawatir, justru ibu-ibu yang rajin ngaji dia tahu persis membagi waktu dan menghargai waktu, kita yang mengatur waktu, bukan waktu yang mengatur kita.”
Sebagai informasi, sebelumnya Megawati menyorot perhatian netizen lewat pernyataannya saat menjadi pemateri Seminar Nasional Pancasila dalam Tindakan: 'Gerakan Semesta Berencana Mencegah Stunting, Kekerasan Seksual pada Anak dan Perempuan, Kekerasan dalam Rumah Tangga, serta Mengantisipasi Bencana' di Jakarta Selatan.
Megawati sendiri menyinggung ibu-ibu pengajian saat dirinya tengah membicarakan soal stunting. Ia seolah menyebut seringnya pergi ke pengajian bisa membuat seorang ibu justru tidak fokus untuk mengurus anak dan memperhatian asupan gizinya.
Ketua Dewan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) itu menyampaikan, “Saya melihat ibu-ibu tuh ya maaf ya sekarang kan kayaknya budayanya beribu maaf, jangan lagi nanti saya di-bully. Kenapa toh seneng banget ngikut pengajian ya? Iya lho maaf beribu maaf, saya sampai mikir gitu.”
“Ini pengajian iki sampai kapan toh yo? Anake arep dikapake (anaknya mau diapakan), he, iya dong. Boleh bukan ga berarti boleh, saya pernah pengajian kok,” tandas Megawati.
Lihat Sumber Artikel di Republika Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Republika.