Sebenarnya NasDem Anti Politik Identitas, Demi Politik Praktis Dukung Anies Nyapres Jadi Berbalik Arah

Sebenarnya NasDem Anti Politik Identitas, Demi Politik Praktis Dukung Anies Nyapres Jadi Berbalik Arah Kredit Foto: ANTARA FOTO/Reno Esnir

Politikus senior Zulfan Lindan blak-blakan membeberkan prinsip Partai NasDem yang sebenarnya anti terhadap politik identitas.

Menurutnya, partai besutan Surya Paloh itu dari dulu menolak keras permainan politik identitas.

Zulfan memberikan sejumlah contoh bagaimana NasDem berkomitmen melawan politik identitas. Salah satunya, Surya Paloh menolak gerakan 212 yang digagas Habib Rizieq Shihab untuk mempenjarakan Basuki Tjahja Purnama alias Ahok.

Baca Juga: Guntur Romli: Partai Ummat Sesat karena Mainkan Politik Identitas!

"NasDem ini kan paling keras menolak 212, dan semacamnya," terang Zulfan dikutip dari YouTube detik.com, Rabu (22/2/2023).

Ketika itu, Surya Paloh menggagas pawai Kebhinekaan untuk melawan hegemoni gerakan 212.

"Melawan 212, pawai Kebhinekaan itu (ada) Surya Paloh yang pembawa acaranya dari Golkar, Tantowi Yahya," ujarnya.

Baca Juga: Jubir Partai Ummat: Ada Oknum Sengaja Menyesatkan Istilah Politik Identitas!

Namun, saat ini Partai NasDem berbalik arah seolah mendukung politik identitas. Hal itu, kata Zulfan, bagian dari kepentingan praktis semata karena mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden (Capres) 2024.

Partai NasDem tidak mempermasalahkan Partai Ummat ikut mendukung Anies. Padahal, partai besutan Amien Rais itu terang-terangan mengusung politik identitas.

Baca Juga: Jokowi Sering Larang Politik Identitas, Partai Ummat: Pembisiknya Salah Itu!

"Padahal kita tahu Amien Rais dengan NasDem itu Partai Ummat di mana ketemunya? Secara nilai, filosofis, ideologis itu ketemunya gimana? Ketika masuk Anies ketemu," ucap Zulfan.

Selanjutnya
Halaman

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover