Ketua Forum Warga Kota (Fakta) Jakarta, Azas Tigor Nainggolan menyindir bakal calon presiden Anies Baswedan yang mengaku cocok dengan slogan Pemprov DKI Jakarta besutan Penjabat (Pj) Gubernur Heru Budi Hartono yaitu 'Sukses Jakarta untuk Indonesia'.
Tigor menyindir karena ketika slogan itu diluncurkan oleh Heru Budi mendapat pertentangan dari kelompok dan pendukung Anies. Namun, kini slogan itu dijiplak dan digunakan Anies untuk kepentingan Pilpres.
"Slogan Jakarta tersebut ketika diluncurkan oleh gubernur Jakarta, Heru Budi Hartono banyak dikritik oleh pendukung Anies Baswedan. Tetapi slogan itu sekarang dijiplak Anies untuk kampanye pilpres dirinya," kata Azas Tigor saat dikonfirmasi, Senin (27/2/2023).
Padahal, sampai sekarang Anies belum mendapatkan dukungan parpol sesuai aturan capres sebagaimana yang tertuang dalam pasal 222 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu (UU Pemilu).
Aturan atau syarat tersebut lebih dikenal dengan nama ambang batas pencalonan presiden atau Presidential Threshold. Dimana, setiap pasangan calon yang diusulkan harus memenuhi persyaratan perolehan kursi 20 persen atau 25 persen dari suara sah secara nasional.
Meski sudah ada beberapa dukungan dari partai politik, namun Anies belum terdaftar dan resmi menjadi capres di Pilpres 2024. Sehingga, ia menilai apa yang disampaikan Anies soal slogan Jakarta itu adalah hal yang takabur.
"Belum resmi dan tidak memenuhi syarat sebagai capres, Anies sudah takabur menyatakan bahwa dirinya sebagai capres dan cocok menggunakan slogan Jakarta," kata dia.
Sebelumnya, bakal calon presiden Anies Baswedan memakai slogan 'Sukses Jakarta untuk Indonesia' untuk kepentingan Pilpres 2024. Slogan milik Pemprov DKI Jakarta tersebut disampaikan Anies saat berpidato di acara Apel Siaga PKS di wilayah Gelora Bung Karno (GBK).
"Kini saatnya kita melangkah ke jenjang berikutnya seperti tagline Pemprov DKI Jakarta yang baru beberapa bulan ini digunakan, taglinenya berbunyi 'Sukses Jakarta untuk Indonesia'. Tagline ini yang kita bawa sekarang," kata Anies, Minggu (26/2023).