Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali buka suara mengenai biaya safari politik Anies Baswedan ke seluruh Indonesia dikeluarkan oleh partai.
Ia terang-terangan mengakui Anies tak mempunyai uang untuk melakukan perjalanan politik demi memuluskan jalannya menjadi Presiden selanjutnya.
“Kami menyadari betul, Anies maju jadi capres memang dia tak punya duit. Karena (meski) mantan gubernur, tapi Pak Anies bukan pejabat yang punya mentalitas korupsi,” ujar Ali.
Ia mengaku partainya tak pernah mencatat biaya yang dikeluarkan capres dalam rangka memenangkan Pilpres sebagai bentuk utang.
“Saya pikir teman-teman PDIP sudah merasakan betul bagaimana berkoalisi dengan Nasdem selama dua kali pencalonan Pak Jokowi,” tutur Ali.
Baca Juga: Legowo Anies Tidak Pilih AHY, Demokrat Sebut Asalkan Pasangan Menawarkan…
Pernyataan tersebut disampaikan Ali untuk menjawab tudingan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang mengatakan bahwa safari politik keliling Indonesia berpotensi membuat banyak utang.
Ia menegaskan, partainya telah memilih Anies sebagai bacapres yang didukung karena mempunyai memiliki gagasan dan wawasan yang baik.
Bukan hanya kekayaan yang dimiliki Anies. Ia mengaku tak mempermasalahkan soal kemampuan materi Anies.
Sebelumnya, Hasto Kristiyanto secara menohok menyentil pihak yang bergerak sendiri dalam urusan pencapresan. Menurutnya, jika capres tak bergerak secara kolektif, tetapi hanya perorangan, maka situasi itu dinilai hanya melahirkan banyak utang.
“Jadi pergerakannya (capres dari PDIP) kolektif, bukan orang per-orang. Kalau (capres) orang per-orang sendiri yang bergerak, nanti dia akan banyak utang," pungkasnya.
Lihat Sumber Artikel di Suara.com Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Suara.com.