Dibongkar Habis-habisan! Eks Penasihat KPK Ungkap Cara Manipulasi Pegawai Pajak, Mulai dari Kere hingga Kakap

Dibongkar Habis-habisan! Eks Penasihat KPK Ungkap Cara Manipulasi Pegawai Pajak, Mulai dari Kere hingga Kakap Kredit Foto: Dok. SystemEver

Eks Penasihat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abdullah Hemahua mengungkapkan cara pegawai pajak memanipulasi dalam memberikan setoran pajak ke negara. Pegawai Pajak melakukan manipulasi dengan seseorang atau perusahan sebagai wajib pajak. Dari konsekuensi itu, pegawai pajak mendapatkan bayaran dari pihak yang mempunyai wajib pajak.

“Seorang petugas pajak ketemu dengan wajib pajak Rp100 juta, maka kemudian petugas pajak itu apakah sebagai konsultan pajak atau petugas pajak akan mengatakan ‘ok gimana kalau Anda bayar saya Rp25 juta maka Anda setor kepada pemerintah hanya Rp50 juta. Nah, anda masih untung Rp25 juta’, itulah yang terjadi,” ujar Abdullah di kanal Youtube Refly Harun dilansir pada Rabu (8/3/2023).

Baca Juga: Beredar Chat WA David dan Pacar Mario Dandy, Kuasa Hukum Blak-blakan soal Hubungan: Ayahnya Memang Tahu, Kedua Orang Ini...

Abdullah mengatakan di Dirjen Pajak Kementerian Keuangan menggunakan Ke Performance Indicators (KPI) bahwa satu pegawai bisa menargetkan 100 persen wajib pajak maka mendapatkan tunjangan mencapai Rp100 juta setiap bulan.

Baca Juga: Ngeri Sekali! Terbongkar Rekening Rafael Alun Senilai Rp500 M, Gimana Kalau Pejabat Pajak Lain?

“Akhirnya pegawai pajak kejar untuk bagaiamana mendapatkan pajak itu mulai dari paling kere, sampai kakap,” tuturnya.

Menurutnya, perusahaan di Indonesia memiliki cara culas agar mendapatkan keringan pajak.

Baca Juga: Geram PSI Ogah Gabung Koalisi Perubahan Dukung Anies yang Pakai Politik Identitas, Nasdem: Kok Merasa Paling Benar Sendiri, Selalu…

“Perusahaan memiliki dua buku, buku pertama isinya aset perusahaan yang nilainya tinggi untuk mendapatkan kredit dari bank. Buku kedua berisi perusahaan yang mengalami kerugiaan dan utang banyak sehingga bisa mendapatkan keringan pajak,” katanya.

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover