Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana angkat bicara soal pengakuan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani yang tidak mengetahui soal transaksi mencurigakan sebesar Rp300 triliun di lingkungan Kemenkeu.
Baca Juga: Mahfud MD soal Transaksi Janggal Rp300 Triliun di Kemenkeu: Bukan Korupsi, tapi TPPU!
Baca Juga: Ini Lho Maksud Mahfud MD Soal Temuan Transaksi Mencurigakan Rp 300 Triliun di Kemenkeu!
Ivan sempat mengeklaim bahwa pihaknya sudah mengirimkan laporan transaksi mencurigakan itu sebanyak 200 kali. Ia mengatakan, PPATK sudah menyerahkan laporan sejak tahun 2009-2023.
Sontak hal tersebut menuai tanggapan dari Ekonom Senior Rizal Ramli. Mantan Menteri Koordinator bidang Kemaritiman itu mengaku heran dengan sikap cuek Sri Mulyani terhadap laporan tidak wajar di Kemenkeu.
Baca Juga: Terungkap! Uang Rafael Alun Senilai Puluhan Miliar di Dalam Safe Deposit Box Diduga Hasil dari Ini
Baca Juga: Bucin Banget, Rafael Disebut Sempat Kesal Gegara Dandy Pacaran Sama AG: Dia Kurang Setuju Karena..
"Kok bisa Menkeu SMI cuek dan tidak melakukan tindakan apa-apa terhadap hal-hal yang tidak wajar dan koruptif selama bertahun-tahun? Memang payah, sementara rakyat diuber-uber," pungkas Rizal Ramli dalam cuitan akun Twitter pribadi, Jumat (10/3).
Kok bisa Menkeu SMI cuek dan tidak melakukan tindakan apa2 thd hal2 yg tidak wajar dan koruptif selama ber-tahun2 ? Memang payah, sementara rakyat diuber-uber. https://t.co/GSmiExtd0H
— Dr. Rizal Ramli (@RamliRizal) March 10, 2023