Video mencatut Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto beredar di media sosial melalui sebuah kanal YouTube yang diunggah pada 10 Maret 2023.
Sampul dan judul video seolah mengeklaim bahwa Prabowo bersedia menggandeng bakal capres Partai NasDem Anies Baswedan sebagai calon wakil presiden (cawapres).
Baca Juga: Survei IPO: Anies Baswedan Unggul Jauh dari Ganjar dan Prabowo
"PERTEMUAN RAHASIA !! DIAM DIAM PRABOWO SIAP ANGKAT ANIES JADI CAWAPRES," tulis kanal tersebut pada sampul video.
"VIRAL NEWS?? REZIM PANIK TOTAL,PRABOWO ANGKAT SUARA SIAP GANDENG ANIES DI 2024," demikian bunyi judul video terkait.
Kemudian video diperdengarkan untuk cek fakta, tidak ada klaim terkait Prabowo bersedia menggandeng Anies sebagai cawapres.
Video membahas alasan Gerindra kembali mencalonkan Prabowo sebagai capres setelah tiga kali menelan kekalahan dalam kontestasi pilpres. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gerindra Ahmad Muzani mengungkap bahwa Prabowo adalah seorang pejuang sejati. Ia dinilai tidak pernah lelah dalam memperjuangkan kebaikan.
Narasi yang disampaikan sesuai dengan artikel Kompas.com berjudul "Kenapa Prabowo Ngotoy Jadi Capres meski Beberapa Kali Kalah? Ini Kata Gerindra", tayang pada 21 Desember 2022.
Sementara Anies sebelumnya sempat mengaku pernah ditawari menjadi cawapres oleh Prabowo, namun hal itu terjadi jelang Pilpres 2019 lalu. Melansir CNN Indonesia, Anies menolak tawaran tersebut karena berkomitmen menyelesaikan tugas sebagai Gubernur DKI Jakarta selama lima tahun.
Berdasarkan hasil penelusuran, video dengan narasi Prabowo bersedia menggandeng Anies sebagai cawapres adalah keliru. Faktanya, pembahasan video tidak sesuai dengan klaim tersebut.
