Sebelumnya, bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengkritisi kinerja pemerintah pusat dalam menangani pandemi Covid-19. Eks Gubernur DKI Jakarta itu menilai pemerintah pusat buruk dalam menangani Covid-19.
Awalnya, ia bercerita bagaimana pengalamannya menangani Covid-19 saat menjabat Gubernur DKI Jakarta. Ketika itu, Anies mengaku kerap berbeda pendapat dengan pemerintah pusat dalam penanganan Covid.
"Lihat saja cara respons Menteri Kesehatan. Selalu negatif pada kami (Pemprov DKI)," ujar Anies di hadapan akademisi Australian National University pada Selasa lalu.
"Kami tidak sejalan dengan pemerintah pusat cara menangani Covid, khususnya Menteri Kesehatan," tambahnya.
Baca Juga: Siap-siap! Koalisi Perubahan Bakal Deklarasi Anies Baswedan Capres 2024 Sebelum Bulan Puasa
Anies bercerita, saat Pemprov DKI memberikan hasil evaluasi dan penelitian pada Menteri Kesehatan, tetapi pihak Kemenkes meresponsnya dengan negatif.
"Kami kirim sampel dari pasien Covid di Jakarta pada Menteri Kesehatan. Tapi kami tidak pernah diberitahu hasilnya," ujarnya.
"Kami tidak pernah dapat respons baik dari menteri kesehatan. Karena itu, saya melakukan pendekatan berbeda, yaitu menjaga kepercayaan warga Jakarta," pungkasnya.