Mahfud MD Beber Data Terbaru Transaksi Janggal di Kemenkeu, Nominalnya Bertambah Jadi Rp349 T: Ini Pencucian Uang!

Mahfud MD Beber Data Terbaru Transaksi Janggal di Kemenkeu, Nominalnya Bertambah Jadi Rp349 T: Ini Pencucian Uang! Kredit Foto: Istimewa

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD membuka data terbaru soal dugaan transaksi janggal di Kementerian Keuangan (Kememkeu) dia mengatakan nominal transaksi tak lazim itu bertambah menjadi Rp349 Triliun. Sebelumnya transaksi janggal itu disebut berjumlah Rp300 triliun.

Baca Juga: Rafael Trisambodo Ancang-ancang Mau Kabur ke Luar Negri, KPK Langsung Beri Ultimatum

"Sesudah diteliti lagi, transasksi mencurigakan itu lebih dari itu, Rp 349 triliun, mencurigakan," kata Mahfud di Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (20/3/2023).

Mantan Menhan RI itu menekankan transaksi janggal jumbo bukan berasal dari laporan dugaan perkara rasuah di Kemenkeu, melainkan tindak pidana pencucian uang.

"Berkali-kali saya katakan, ini bukan laporan korupsi, tetapi laporan tentang dugaan tindak pidana pencucian uang," kata Mahfud.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu berharap publik tidak berasumsi macam-macam dari temuan transaksi janggal di Kemenkeu.

"Jangan langsung berasumsi, wah Kementerian Keuangan korupsi Rp349 triliun. Enggak! Ini transaksi mencurigakan dan banyak melibatkan orang luar, orang yang punya sentuhan-sentuhan dengan mungkin orang Kemenkeu," ucap Mahfud.

Menurutnya, Kemenkeu berkomitmen mengungkap perkara pidana asal apabila laporan tindak pidana pencucian uang mengandung unsur pelanggaran hukum.

Baca Juga: Borok Keluarga Rafael Trisambodo Dibongkar Habis, Istrinya Ternyata Pernah Pelihara Brondong, Astaga

Baca Juga: Eng-Ing-Eng, Mario Dijerat Pasal Tambahan Gegara Sebar Video Penganiayaan David Ozora, Pernyataan Polisi Tegas: Ini Melanggar UU ITE!

"Apabila nanti dari laporan pencucian uang ditemukan tindak pidana, akan ditindaklanjuti proses hukum oleh Kemenkeu sebagai penyidik tindak pidana asal," ucapnya. 



Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover