Kelakukan Mario Dandy Satriyo kembali membuat publik naik pitam karena tak hanya melakukan penganiayaan kepada David Ozora, tapi ia juga dengan percaya diri membagikan video insiden keji tersebut ke teman-teman korban.
Setelah melakukan penganiayaan dan sebelum dirinya dibawa ke Polsek Pesanggrahan, Mario Dandy disebut mengirim video tersebut ke teman-teman David yang ada di Pangudi Luhur atau PL.
Sambil mengirim video penganiayaan David itu, Mario Dandy juga menyampaikan narasi seolah sedang pamer. Kelakuan anak Rafael Alun Trisambodo itu dibongkar oleh rekan ayah David, Jonathan Latumahina, yaitu Alto Luger.
“Kami sudah tahu bahwa si Mario memang mengirim itu (video penganiayaan) ke anak-anak yang di PL. Narasinya adalah 'Ini gua sudah ngerjain (aniaya) teman kalian', jadi narasi menantang,” kata Alto kepada wartawan pada Rabu (22/3/2023).
Alto menyebut bahwa video penganiayaan itu dibagikan oleh Mario Dandy melalui WhatsApp. Salah satu orang yang menerimanya pun kenal dengan David.
Ia mengatakan, “Dikirim via WA (video penganiayaannya). Kami tahu ada anak-anak, beberapa orang yang tahu atau kenal dengan David. Paling tidak satu yang kami tahu, videonya yang dikirim via WA ke orang lain selain dimiliki mereka di HP-nya.”
Menurutnya, aksi tersebut bisa menjadi bukti tambahan agar Mario Dandy bisa dijerat dengan hukuman yang lebih berat. “Ini bukti ada perencanaan bahwa kalau di video, disebarin, jadi ada perencanaan,” pungkasnya.
Sebelumnya, kelakuan Mario Dandy yang mengirim video penganiayaan David itu dibongkar oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi.
Melalui wawancara di sebuah program salah satu televisi Indonesia, Kombes Hengki menyampaikan, “Sebelum tersangka ini dibawa ke Polsek, hasil pemeriksaan kami secara digital forensik, ini sempat dikirimin kepada tiga pihak yang berbeda. (Dikirim) Oleh tersangka, Mario, kepada tiga orang.”