Manuver JK Usulkan Nama Cawapres Anies Bukan Bagian dari Sikap Golkar!

Manuver JK Usulkan Nama Cawapres Anies Bukan Bagian dari Sikap Golkar! Kredit Foto: Nando

Partai Golkar memastikan manuver politik Jusuf Kalla (JK) soal usulan Cawapres Anies Baswedan di luar dari keputusan pengurus partai beringin tersebut.

JK sebelumnya disebut mengusulkan Khofifah Indar Parawansa menjadi Cawapres pendamping Anies.

Wakil Ketua Umum Golkar Ace Hasan Syadzily memandang langkah JK itu tidak terkait dengan sikap Golkar.

"Di luar," kata Ace di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (30/3/2023).

Baca Juga: Kemarin Gagah Tolak Israel, Kini Ganjar Kecewa Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah, Gus Umar: Piye Toh Den Mau Cuci Tangan?

Ace menegaskan sikap Golkar terkaitĀ Pilpres 2024, yakni konsisten mematuhi hasil musyawarah nasional 2019, di mana hasilnya ialah memandatkan Ketua Umum Airlangga sebagai calon presiden.

"Kan Golkar sudah punya hasil musyawarah nasional itu lah yang jadi pegangan Partai Golkar," kata Ace.

Arah Politik Airlangga

Partai Golkar tetap pasa keputusan untuk mendorong Airlangga Hartarto sebagai calon presiden pada Pilpres 2024. Sejauh ini belum ada arahan lain di luar hal tersebut.

Baca Juga: Bukan Gegara Tolak Israel, Demokrat: Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Pildun U20 karena Stadion Tak Layak Pakai!

Penegasan itu disampaikan Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Ace Hasan Syadzily. Ia berujar arahan Ketua Umum Golkar tetap merujuk hasil musyawarah nasional Golkar 2019.

"Saya kira arahan Pak Airlangga hasil musyawarah nasional 2019," kata Ace di DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Selasa (28/3).

Sementara itu perihal peluang memperlebar koalisi, diakui Ace hal itu masih memungkinkan. Mengingat kondisi politik yang bakal berubah-ubah seiring berjalannya waktu ke depan.

Baca Juga: Ridwan Kamil Minta Tak Perlu Saling Menyalahkan Usai Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Tetapi bagaimana langkah politik yang diambil Golkar, Ace menegaskan hal itu berpulang kepada Airlangga selaku ketua umum.

"Tentu Pak Airlangga tentu memiliki sebagai ketum memiliki satu pandangan tersendiri dalam menentukan arah bagaimana koalisi atau pilihan dalam konteks koalisi ke depan akan beliau ambil," kata Ace.

Respons JK soal Usulan Nama

Jusuf Kalla membantah mengusulkan tokoh dari Jawa Timur sebagai salah satu opsi bakal calon presiden untuk Anies Baswedan.

Sebelumnya, Ketua DPP NasDem Willy Aditya menyebut ada banyak nama yang diusulkan JK. Mantan wakil presiden RI ini pada lain kesempatan juga telah membantah mengusulkan tokoh Jatim, salah sarunya Khofifah Indar Parawansa.

Baca Juga: Bukan Gegara Tolak Israel, Demokrat: Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Pildun U20 karena Stadion Tak Layak Pakai!

"Ndak lah ndak seperti itu," kata JK di Jakarta, dikutip Rabu (29/3/2023).

JK menegaskan pilihan terkait cawapres, sepenuhnya menjadi wewenang Anies. Menurutnya Anies bebas menentukan siapa pendamping yang dirasa tepat untuk Pilpres 2024.

"Saya sudah bilang itu terserah ke Anies," ujar JK.

Lihat Sumber Artikel di Suara.com Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Suara.com.

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover