Ngaku tak akan Sulit Bahas Capres dalam Koalisi Besar, Gerindra: Karena Makin Besar Koalisinya, Maka Rakyat Akan Lebih Mudah Menentukan

Ngaku tak akan Sulit Bahas Capres dalam Koalisi Besar, Gerindra: Karena Makin Besar Koalisinya, Maka Rakyat Akan Lebih Mudah Menentukan Kredit Foto: Dok. Gerindra

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani menyebut tak akan kesulitan saat membahas sosok yang akan diusung sebagai calon presiden (capres) dalam sebuah koalisi besar. Karena, kerja sama antarpartai politik pasti telah disatukan lewat persamaan visi, misi, dan tujuan yang sama.

"Kami merasa Gerindra juga tidak merasa itu sebagai sesuatu yang sulit. Prinsipnya adalah bagaimana kita bersama-sama bisa melakukan proses pemilu, proses demokrasi itu dengan baik," ujar Muzani di depan kediaman Prabowo Subianto, Jakarta, Rabu (5/4/2023). 

"Karena makin besar koalisinya, maka rakyat, masyarakat akan lebih mudah menentukan masa depan pemimpinnya dengan lebih baik," sambungnya.

Baca Juga: Jaksa Tuntut AG 4 Tahun Penjara di Kasus Penganiayaan David, Orang ini Heran: Kok 4 Tahun? Mestinya...

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto terus membuka diri terhadap penjajakan kerja sama politik untuk pemilihan umum (Pemilu) 2024. Termasuk dalam hal ini adalah wacana koalisi besar yang terdiri dari banyak partai politik.

Hasil penjajakan yang dilakukan oleh Prabowo, tentunya juga akan disampaikan kepada Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang merupakan rekannya di Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya. Ia sendiri yakin, pembahasan ihwal koalisi besar bersama PKB tak berlangsung alot.

"Saya kira tidak alot, karena PKB pemikirannya sama bahwa negara yang besar dengan jumlah 275 juta (jiwa), wilayah yang luas, multietnis, dan berbagai macam persoalan bangsa ini harus dihadapi dengan kekuatan yang besar," ujar Muzani.

Baca Juga: Apresiasi Sikap Gubernur Bali Koster yang Tolak Israel di ANOC World Beach Games, Arsul Sani: Israel tak Pernah Berubah...

Kekuatan besar untuk menghadapi berbagai persoalan bangsa tersebut dapat diperoleh dari koalisi besar. Meskipun terkait dengan Partai Gerindra, hal tersebut harus dibicarakan terlebih dahulu dengan PKB.

"Kekuatan yang besar itu salah satu caranya dengan kekuatan parlemen yang besar, yakni dengan koalisi yang besar. Saya kira dalam hal itu, saya kira PKB sama, kami sudah bicarakan itu dan sama," ujar Wakil Ketua MPR itu.

Baca Juga: Tiga Petugas Avsec Dipecat Usai Videonya Diviralkan Denny Siregar, Habib Bahar: Hebat Banget itu Buzzer...

Prabowo sendiri menanggapi santai ihwal pendapat yang menyebut bahwa pembahasan capres untuk koalisi besar akan rumit. Menurutnya, pembahasan terkait capres dari wacana koalisi besar bisa saja alot atau bahkan lancar.

"Kalau pengamat memprediksi alot, ya saya kira bisa alot, bisa lancar, ya kan tergantung itikad baik kita semua. Saya kira tidak jadi masalah dan kadang-kadang negosiasi alot pun kalau hasilnya bagus emangnya kenapa," ujar Prabowo di kediamannya, Jakarta, Rabu (5/4/2023).

Lihat Sumber Artikel di Republika Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Republika.

Selanjutnya
Halaman

Terkait

Terpopuler

Terkini