David Ozora dikatakan mengalami cedera otak parah yakni diffuse axonal injury (DAI). Hal ini disampaikan oleh kuasa hukumnya, Melissa Anggraini.
Melissa mengatakan tepat di hari ke-50, kondisi David dikabarkan terus membaik. Namun, masih belum bisa membedakan warna, dan diperlukan pemeriksaan lebih jauh, apakah dirinya terancam buta warna.
"Belum bisa dikatakan buta warna, tapi dia belum bisa membedakan warna, begitu dilakukan terapi okupasi dia masih blur, sehingga dia belum bisa membedakan biru dan hijau, oranye dan merah," katanya dari akun TikTok @abraham_silaban yang dikutip Populis.id pada Selasa (11/4/2023).
Baca Juga: AG Divonis 3,5 Tahun Penjara di Kasus Penganiayaan David, KPAI Blak-blakan Ngomong Hal ini!
Selain itu, David juga sudah banyak merespon, sehingga ketika dipanggil ia mulai bisa melihat dan matanya pun bisa mengikuti gerakan ketika diarahkan.
"Ada saja trauma-trauma yang masih nyangkut pada penderita DAI. Misalnya emosionalnya yang tidak bisa terkendali, terkait David karena usianya masih muda, kita punya harapan yang besar, dokter juga sampaikan begitu," katanya.
Sebelumnya, Belakangan Mario mengaku bahwa dirinya tidak ada niatan untuk menganiaya David. Hal ini diungkapkannya kala melakukan wawancara dengan Jurnalis Abraham Silaban.
“Jadi kamu mau ngobrol baik-baik sama dia? Bukan mau ngabisin dia itu?” tanya Abraham kepada Mario dikutip dari akun Tiktok pribadinya @abraham_silaban pada Senin (10/4/2023).
“Gak ada rencana mau mukulin, ngapain juga saya mukulin anak kecil. Awalnya kayak gitu kan,” jawab Mario.
Baca Juga: Tak Ada Niatan Bikin Babak Belur David, Mario Dandy: Ngapain Juga saya Mukulin Anak Kecil...
Disisi lain, Mario justru mengakui bahwa ia sempat mengajak David untuk bertemu di tempat ngopi, namun tak jadi.
“Kalau misalnya saya mau mukulin dari awal ngapain saya harus ngajak dia ke tempat kopi, gitu ngapain?” kata Mario.
Awalnya, ia sudah melupakan keinginannya untuk menemui David. Tapi pada tanggal 20 Februari 2023, Mario tiba-tiba menyinggung soal David kepada AG.
“Saya udah lupa sama David, sampai tanggal 20 saya bilang ke AG, itu si David apa kabar?” ujarnya.
Baca Juga: Nilai Vonis 3,5 Tahun untuk AG Sudah Tepat, Komnas Perlindungan Anak: Yang Memberatkan Adalah...
AG pun menjawab dan mengaku kalau kartu pelajar miliknya masih ada di David. Ini yang menjadi alasan Mario untuk menemui David, yang sebelumnya sudah lama ingin ditemuinya.
“Dijawabkan sama AG, kartu pelajarku masih di dia kartu pelajar dia juga masih di aku. Disitu langsung saya bisa ketemu dengan dia (David) buat ngobrol..” pungkas Mario.
"Buat ngobrol, saya udah bilang juga ke Shane dan AG saya bilang saya mau ngobrol gitu," sambungnya.