Seorang pengacara, Muannas Alaidid, ikut mengomentari pernyataan Habib Bahar bin Smith yang menantang untuk menggali kubur Nabi Muhammad SAW dan membuktikan kalau dirinya memang cucu Nabi.
Dalam pernyataannya, Habib Bahar sendiri mengatakan, “Tes DNA? Kan udah bilang kalau mau tes DNA dua syaratnya. Satu, bisakah ente orang yang ngajak tes DNA ini menggali kuburnya Rasulullah, ambil darah beliau, nanti cocokkan sama kita orang.”
Muannas kemudian menegaksan bahwa tes DNA tidak harus diambil dengan sampel darah, tapi bisa juga dari rambut. Ia kemudian menyinggung musisi Opick yang menyimpan satu helai rambut Nabi Muhammad SAW.
“Buat apa bongkar makam nabi, tes dna tak harus ambil sample darah, betul bisa dari rambut, banyak negara yg simpan rambut nabi termasuk di indonesia ada opick artis religi., tes aja dulu. nah si bahar paham gak beginian?” tanyanya dikutip Populis.id dari cuitan akun @muannas_alaidid yang diunggah pada Jumat (14/4/2023).
Selain itu, Muannas juga merasa kalau pernyataan itu keluar dari mulut orang-orang di luar ruang lingkup Habib Bahar, pasti sudah didemo oleh kelompoknya. Ia sendiri seolah masih meragukan kalau murid Habib Rizieq Shihab itu benar keturunan Nabi.
Ia menyampaikan, “Ngaku cucu & keturunan demi tes dna dia tega malah maunya gali kubur manusia yang paling diagungkan & dimuliakan, baginda nabi. andai bongkar makam bukan darinya & kelompoknya sdh pasti dituduh penista agama bahkan bisa demo mereka berjilid2 sampai yang nuntut makam nabi dibongkar, dipenjara!”
“Kalo si bahar bener dzuriyah, gak mungkin dia sekejam & sejahat itu malah usulkan agar makam nabi yg katanya dicintainya mesti digali kuburnya, kok justeru datang dari yang ngaku2 keturunannya,” sambung Muannas.
Muannas kemudian menceritakan kisah Nabi Sulaiman ketika ada dua orang ibu yang mendatanginya dan memperebutkan satu bayi. “Kedua ibu sama-sama mengakui sbg ibu kandungnya, sulaiman malah berencana membelah bayi menjadi dua bagian.”
“Belakangan bayi diserahkan kpd yg justru menolak usulan sulaiman karena hal itu bisa membunuh anaknya. sehingga sulaiman berkeyakinan inilah ibu kandungnya & anaknya darah dagingnya,” tandasnya.
Oleh karena itu, Muannas merasa seharusnya Habib Bahar yang mengaku sebagai cucu Nabi Muhammad SAW ke-29 itu melakukan hal yang sama seperti Nabi Sulaiman, bukan justru menyerukan untuk membongkar makam Nabi.
“Bahar mestinya begitu, bukan sebaliknya. untungnya apa ngotot terus, jualan nasab, ngaku cucu/keturunan sampai mesti bongkar dan rusak makam nabi untuk buktikan karena ada tantangan padahal banyak cara lain, itupun kalo sibahar mau,” jelasnya.
Muannas melanjutkan, “Katanya kau mengaku mengalir darah nabi. kau mencintainya tapi kau sengaja malah kasih sarat yang gak mungkin terjadi, jadi keliatan takut di tes si bahar.”
Di akhir cuitannya, Muannas menyindir Habib Bahar dengan berseru menggunakan teriakan ciri khasnya. “Sekarang demi si bahar ini terima tidak umat islam makam nabinya di bongkar sudara, kurang ajar tidak caranya si bahar sudara, biadab tidak sibahar sudara!” imbuhnya menutup.
buat apa bongkar makam nabi, tes dna tak harus ambil sample darah, betul bisa dari rambut, banyak negara yg simpan rambut nabi termasuk di indonesia ada opick artis religi., tes aja dulu. nah si bahar paham gak beginian ?
— Muannas Alaidid, sh, ctl (@muannas_alaidid) April 14, 2023
ngaku cucu & keturunan demi tes dna dia tega malah maunya… https://t.co/XxlrvpVg25