Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, tengah menjadi sorotan netizen imbas viralnya video TikToker Bima Yudho yang melayangkan kritikan kepada pemerintah daerah Lampung terkait infrastruktur.
Setelah video itu viral, Arinal sendiri disebut-sebut telah melakukan intimidasi kepada keluarga Bima. Bahkan, ayahnya dikatai tidak becus dalam mendidik anak. Hal tersebut kemudian membuat publik justru menguliti kelakuan Gubernur Lampung itu.
Baca Juga: Masih Ngotot Ajukan Capres, PDIP Ternyata Belum Ada Gelagat Gabung ke Koalisi Besar
Salah satu orang yang membongkar tabiatnya di masa lalu adalah pegiat media sosial, Mazzini. Melalui sebuah utas yang dibuat, mulanya ia menyinggung pernyataan Arinal yang mengaku dirinya sebagai mantan preman.
Utas tersebut diawali dengan tangkapan layar sebuah artikel yang berjudul, “Bentak Wartawan Saat Meliput, Gubernur Lampung Arinal Ngaku Mantan Preman.”
Berita tersebut diketahui diunggah pada 25 Juni 2020 silam. Hal itu terjadi saat Arinal memimpin Rapat Koordinasi Pilkada di ruang rapat utama pada Rabu (24/6/2020).
Rapat yang juga dihadiri redaksi media cetak, TV, hingga online sempat tegang usai Arinal membentak seseorang dari salah satu stasiun televisi bernama Andreas saat dirinya tengah mengambil gambar.
Saat itu, Arinal mengatakan, “Hei kamu jangan dulu merekam saya ini lagi pusing, bisa enggak. Saya ini juga preman. Dahulunya mantan preman.”
Menanggapi hal tersebut, Mazzini pun merasa Arinal merasa gagah karena ia dulu adalah preman.
“Arinal Gubernur Lampung ini ngerasa gagah karena dulunya dia mantan preman, jadi ya kalau dia nanggepin kritik Bima sampe dicecar keluarganya, ya emang dia bisanya pake kekerasan begitu,” ujarnya dikutip Populis.id dari cuitan akun @mazzini_gsp pada Senin (17/4/2023).
Lebih lanjut, Mazzini mengunggah artikel lain berjudul ‘Di Depan Forkopimda Arinal Bangga Ngaku Preman’ sambil mengatakan, “Untuk orang pada umumnya ya harusnya malu, tapi kalau Pak Gub mah bangga justru soal kepremannya.”
Terakhir, Mazzini mengunggah artikel pada 31 Juli 2019 yang berjudul, “Dulu, Gubernur Arinal Pernah Tampar Pegawai Bandara dan Intimidasi Wartawan.”
Pada 2016 silam, Arinal disebut telah melecehkan profesi wartawan dengan mengintimidasi wartawan yang ingin mengonfirmasi soal kejadian dugaan penganiayaan yang dilakukannya di Bandara Radin Inten.
Saat itu, Arinal melontarkan kata yang tidak pantas kepada wartawan itu dengan menyebutnya hanya mencari duit dengan membesar-besarkan berita.
Terkait dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh Arinal sendiri terjadi saat dirinya menampar dan mendorong seorang pertugas groundhandling PT. Gapura Angkasa. Namun, kasus itu berakhir damai.
Mengetahui sejumlah kasus tersebut, Mazzini kemudian mengatakan, “Semoga Pablo @logikapolitikid mau urunan spill soal Gub Arinal, ini mah aneh malah Gubernur yg meresahkan masyarakat.”
“Pak Gub kalo kesel main tangan, gak peduli rakyat kecil penjaga bandara aja ditampolin sama Gubernur, wajar reaksi dia ke Bima kek gitu,” tandasnya menutup.
Arinal Gubernur Lampung ini ngerasa gagah karena dulunya dia mantan preman, jadi ya kalau dia nanggepin kritik Bima sampe dicecar keluarganya, ya emang dia bisanya pake kekerasan begitu ???? https://t.co/Fp3bCFogcd pic.twitter.com/ZeOn4YLAVi
— Mazzini (@mazzini_gsp) April 15, 2023
