Pengamat Politik Rocky Gerung menilai Prabowo Subianto harus segera memikirkan opsi untuk bergabung dengan kubu Anies Baswedan.
Pasalnya, PDI Perjuangan telah menunjuk Ganjar Pranowo sebagai calon presiden yang juga didukung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurutnya, Prabowo bisa mulai merapat ke basis suara kalangan Islam yang tidak terpecah. Hal itu akan menjadi ancaman serius bagi kubu PDIP, Ganjar, dan Jokowi.
“Bagaimana misalnya Prabowo ambil langkah kuda? Prabowo (misalnya) anggap lebih baik Anies Baswedan diundang lagi saja, dengan pertimbangan supaya tidak pecah suara muslim. Itu akan buat Ganjar blingsatan lagi,” ujar Rocky lewat kanal Youtube Rocky Gerung Official dilansir Populis.id pada Jumat (28/4/2023).
Jika Prabowo atau Anies menyadari bahwa hal ini hanya menjadi jebakan untuk siapapun yang akan masuk ke putaran kedua, lebih baik mereka mengambil opsi untuk bergabung sedari awal.
Baca Juga: Ogah Dipasangkan dengan Ganjar, Gerindra Ngotot: Kalau Ada Narasi Pak Prabowo Cawapres, Itu Hoaks!
“Kalau Prabowo dan Anies akhirnya berpikir ini jebakan untuk mereka siapapun yang masuk putaran kedua, lebih baik dari sekarang saja, cuma satu putaran dengan dua pasangan. Prabowo-Anies lalu Ganjar dengan Erick Thohir, itu lebih stabil,” kata Rocky.
Ia juga meyakini bahwa Prabowo tengah mempersiapkan langkah taktis untuk menyikapi dukungan Jokowi ke Ganjar Pranowo.
“Selama belum ada ketetapan, Prabowo pasti sedang mempersiapkan langkah kuda,” ungkapnya.
Lihat Sumber Artikel di Suara.com Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Populis dengan Suara.com.
