PPP Akhirnya Blak-blakan Ogah Usung Sandiaga Uno Jadi Cawapres Pendamping Ganjar Pranowo Kalau…

PPP Akhirnya Blak-blakan Ogah Usung Sandiaga Uno Jadi Cawapres Pendamping Ganjar Pranowo Kalau… Kredit Foto: Taufik Idharudin

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) blak-blakan ogah mengusung Menteri Parekraf, Sandiaga Uno menjadi calon Wakil Presiden pendamping Ganjar Pranowo selama eks Wakil Gubernur DKI Jakarta belum resmi menjadi kader partai  Ka’bah itu. 

Adapun Sandiaga Uno sekarang ini sedang dekat dengan PPP,  dia disebut-sebut bakal merapat ke partai politik ini demi bisa maju pada Pilpres 2024 mendatang setelah dirinya tak mendapat tempat di Gerindra. Namun kekinian Sandiaga Uno justru bermanuver, dia malah melempar sinyal bergabung ke Partai Keadilan Sejahtera (PKS)

Baca Juga: Berani-beraninya Kritik Program Menko Luhut, Hidung Anies Langsung Kena Tunjuk Si Opung: Nggak Betul Itu, Datang Kau Ke Kantor Saya!

Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi menegaskan sebenarnya keputusan untuk maju tidaknya Sandiaga Uno pada Pilpres 2024 berada di tangannya sendiri. Jika dia bergabung dengan PPP dalam waktu dekat, maka tiket cawapres segera disodorkan kepadanya. 

"Semua bergantung Pak Sandi, mau gabung hari ini, besok atau lusa. Kalau Pak Sandi belum menjadi kader PPP, belum punya KTA (kartu tanda anggota) PPP, bagaimana kita bisa mengusulkan Pak Sandi? Itu saja sebenarnya,"  kata Achmad Baidowi kepada wartawan Selasa (9/5/2023).

Meski demikian Pria yang karib disapa Awiek itu meyakini cepat atau lambat Sandiaga Uno bakal merapat ke PPP. Dia mengatakan sampai saat ini pihaknya tetap menjalin hubungan baik dengan Sandiaga, PPP sudah  terbuka dan siap menampungnya. Selain itu Baidowi juga menipis jika sinyal merapatnya Sandiaga ke PKS lantaran adanya mahar politik yang dipatok PPP. 

"Enggak ada kaitan dengan kode-kode ke PKS dan enggak ada kaitan dengan mahar-mahar politik. Semua bergantung Pak Sandi mau gabung hari ini, besok atau lusa," tuturnya. 

Baca Juga: Sebut Presiden Jadikan Istana Negara Markas Tim Sukses, Mulut Orang Demokrat Kena Dibungkam Ngabalin: Jokowi Bukan Kayak SBY!

Baca Juga: Diakui Surya Paloh, Cap Bapak Politik Identitas Buat Anies Sukar Dihapus: Nyesel, NasDem Kehilangan Konstituen, Elektabilitas Jeblok!

Sebelumnya, Sandiaga Uno sendiri mengaku tertarik bergabung dengan PKS lantaran pernah memiliki pengalaman bekerja sama, bahkan memenangkan Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017. PKS juga konsisten mendukung duet Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Pilpres 2019.

"Tentunya jika Allah bukakan kesempatan untuk bekerja sama kembali, berjuang bersama-sama, mudah-mudahan ini bisa menjadi awal yang baik untuk membangun Indonesia dengan percepatan," jelasnya.

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover