Polda Sumatra Utara (Sumut) membantah pengakuan AKBP Achiruddin Hasibuan yang menyebut dirinya tidak dikasih makan selama menjadi tahanan di gedung tahanan dan barang bukti. Ia sendiri dipatsuskan imbas ulah anaknya, Aditya Hasibuan, yang menganiaya Ken Admiral.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi, menegaskan kalau pihaknya memberikan Achiruddin makan dan minum, bahkan hak-hak lain seperti ibadah dan sebagainya.
Baca Juga: Gubernur Lampung Kena Prank, Ini Alasan Presiden Jokowi Ubah Rute Jalan, Simak!
“Tidak benar, semua haknya diberikan, makan minum ibadah dan lain-lain sesuai aturan, sama dengan tahanan pada umumnya,” ungkap Kombes Hadi pada Selasa (9/5/2023).
Selain tidak diberi makan, Achiruddin sendiri sempat menyebut keluarganya tidak boleh berkunjung atau hanya sekadar mengantar makanan. Ia bahkan sampai menangis saat dilarang menemui kedua anaknya yang sedang sakit.
Namun, Kombes Hadi justru menyatakan bahwa Achiruddin memiliki peraturan yang sama dengan tahanan lain mengenai jam besuk keluarga.
Ia menjelaskan, “Terkait jam besuk keluarga juga sama sesuai jadwal dan jam besuk keluarga tahanan lainnya, tidak ada pengecualian. Yang pastinya semua hak tahanan itu diberikan dengan pengawasan petugas jaga.”
Sebelumnya, saat menghadiri proses rekonstruksi kasus penganiayaan Ken, Achiruddin memang menyebut dirinya tidak diberi makan dan tidak boleh dikunjungi oleh keluarga.
“(Keluarga) saya tidak boleh bertamu. Mohon maaf makan pun tidak dikasih. Saya pun dapat makanan dari piket. Tapi gak apa, saya siap kok, saya gak cengeng,” kata Achiruddin kepada awak media di Mako Polda Sumut pada Senin (8/5/2023).
Ia melanjutkan, “Ada kemarin, anak saya mau jumpa gak di kasih. Anak saya masih 1 tahun dan 3 tahun. Dia sakit manggil ciko yayah (ayah), ciko Yayah, Ciko Yayah katanya. Mau ketemu ayah, tapi gak diizinkan.”
Meski begitu, ia tak mempermasalahkannya karena menurutnya itu merupakan konsekuensi dari perbuatan yang dilakukan. “Enggak apa, itu konsekuensi dari perbuatan saya dan anak saya. Saya siap ya, tapi itu suara dari hati saya,” pungkasnya.
