Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) disebut-sebut belum menyita semua aset milik tersangka gratifikasi dan pencucian uang Rafael Alun Trisambodo. Harta kekayaan milik eks pejabat Ditjen Pajak Kementerian Keuangan itu diduga tersebar di berbagai daerah termasuk di Jakarta dan Yogyakarta.
Hal ini diungkap netizen pengguna twitter dengan nama akun @logikapolitikid. Akun twitter ini memang konsisten mengawal kasus Rafael Trisambodo sejak putranya Mario Dandy menganiaya David Ozora secara sadis. Harus diakui netizen ini kerap membongkar berbagai borok Rafael Trisambodo.
Akun @logikapolitikid menyebut, salah satu aset Rafael Trisambodo yang hingga kini tak tersentuh KPK adalah sebuah restoran mewah milik tersangka yang terletak di Yogyakarta. Restoran itu disebutnya tetap beroperasi sampai sekarang kendati Rafael telah ‘dikandangin’
"Dear @KPK_RI kalo bener mau sita aset RAT jangan setengah2, Bilik Kayu Yogya masih buka tuh,"tulis @logikapolitikid dilansir Populis.id Senin (15/5/2023).
Tidak hanya restoran di Yogyakarta, aset milik Rafael Trisambodo yang sampai saat ini tak tersentuh KPK adalah rumah indekos puluhan unit yang terletak di Jakarta Barat.
KPK kata akun sempat mendatangi indekos tersebut untuk menyita sejumlah kendaraan milik Rafael yang disimpan di sana, namun rencana penyitaan itu gagal lantaran kendaraan-kendaraan itu sudah dipindahkan Rafael ke tempat lain.
Baca Juga: Soal Hobi Nonton Film Dewasa, Ganjar Pranowo: Kadang-kadang Sebagai Orang Dewasa Perlu Juga
Tak sampai disitu, netizen ini juga mengatakan, aset milik Rafael Trisambodo juga tersebar di daerah lain seperti Manado. Namun @logikapolitikid tidak merinci aset milik Rafael yang ada di Manado.
"RAT Resmi jadi tersangka pencucian uang, Ratain semua jangan tanggung2. Kosan Jakbar/Bilik Kayu Yogya/Aset di Manado," tandasnya.