Penolakan yang dilakukan oleh Persaudaraan Alumni (PA) 212 terhadap rencana konser grup band asal Inggris, Coldplay, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Selatan, pada November 2023 langsung mencuri perhatian publik.
Salah satu netizen dengan akun Twitter @KangManto123 turut memberikan sindiran atas pernyataan Wasekjen PA 212, Novel Bamukmin, melalui sebuah cuitan yang dibuatnya pada Sabtu (13/5/2023).
Baca Juga: Jokowi: Keliru Pilih Pemimpin, Kesempatan Indonesia Jadi Negara Maju Bisa Hilang, Hati-hati!
Melalui cuitan tersebut, pengguna akun itu mengunggah sebuah tangkapan layar berita yang berjudul, “Tolak Konser Coldplay, Alumni 212 Ancam Gelar Aksi Besar.”
Saat mengunggah foto itu, pengguna akun @KangManto123 kemudian memberikan sindiran menohok soal ‘order’ demo di Monumen Nasional (Monas).
“Setelah lama vakum, akhirnyaada order demo lagi dimonas. Siapkan perut kalian gaes buat menyambut rendang plus tempe oyekkk akua gelas,” ujarnya disertai dengan emotikon tertawa, dikutip Populis.id dari cuitan akun @KangManto123 pada Senin (15/5/2023).
Cuitan yang telah dilihat lebih dari 177.000 kali itu kemudian mendapat berbagai macam reaksi dari netizen, banyak dari mereka yang ikut memberikan sindiran kepada murid Habib Rizieq Shihab yang menolak adanya konser Coldplay itu.
“Ini pasti EO nya lupa uang jatah preman,” kata @meow_le****.
“Asiiiiiilkkkkk, kang bawa tikar ama kopi ya,” tutur @Zha****.
“Ompong bukan sembarang ompong,” pungkas @daniputr****.
Baca Juga: Daftar KPU, Partai Buruh Gaet Driver Ojol hingga Tukang Parkir Jadi Bakal Caleg
“Ayo fans coldplay…jangan jadi silent reader. Adu jumlah dan adu fisik aja ama alumni wirosableng ini,” imbuh @labalabal****.
“Akhirnya bakal ada orderan, dan mungkin akan ada banyak orderan di tahun ini mengingat akan banyak konser artis luar di Indonesia. Lumayan lah, nasi bungkus + air mineral + kopi + ududan,” terang @gelang****.
Selain itu, masih ada berbagai macam komentar lain yang ditulis oleh netizen. Sebagaimana diketahui, sebelumnya Novel meminta pemerintah untuk segera menolak konser Coldplay di Indonesia.
Hal itu karena Novel menyebut Chris Martin Cs itu merupakan pendukung kampanye kelompok Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT) yang bertentangan dengan ajaran Islam dan Pancasila.
“Pemerintah harus bertindak cepat menolak konser Coldplay di Indonesia November besok. Apalagi (konser) ini dekat dengan Pemilu 2024. Penolakan ini sebagai wujud kita menjaga keutuhan bangsa,” ucap Novel kepada awak media pada Sabtu (13/5/2023).
Baca Juga: Narasi Perubahan dari Anies Baswedan Tersangdung Politik 2 Kaki Partai Nasdem?
Ia menambahkan, “Kalau memang sampai mereka jadi menggelar konser, itu artinya kita mendukung mereka mengkampanyekan LGBT dan atheis yang sangat bertentangan dengan nilai agama dan Pancasila. Apalagi mayoritas penduduk Indonesia umat muslim. Jadi sebaiknya kita tolak (konser Coldplay) di Indonesia.”
Tak hanya itu, Novel bahkan mengancam akan mengadakan aksi besar seperti saat mereka menolak kedatangan Lady Gaga sebelumnya jika promotor masih kekeh menggelar konser Coldplay.
“Saya mengimbau panitia dan promotor segera membatalkan niatnya mendatangkan Coldplay karena masih banyak grup musik lain yang bagus dan tidak mendukung LGBT dan atheis. Namun kalau masih nekat, maka kita akan gelar aksi besar dengan memblokir lokasi atau kita akan kepung bandara,” tegasnya.
Ini pasti EO nya lupa uang jatah preman..
— Meow Galactic (@meow_leader) May 13, 2023
