Koar-koar Tolak Anies Sambil Ngaku Jadi Ketua Umum DPP KNPI, Laode Umar Bonte Malah Dipolisikan Gegara Diduga Catut Nama KNPI, Alamak!

Koar-koar Tolak Anies Sambil Ngaku Jadi Ketua Umum DPP KNPI, Laode Umar Bonte Malah Dipolisikan Gegara Diduga Catut Nama KNPI, Alamak! Kredit Foto: Istimewa

Fungsionaris DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) di bawah kepemimpinan Muhammad Ryano Panjaitan melaporkan Laode Umar Bonte (LUB) ke Polda Metro Jaya terkait dugaan tindakan kejahatan informasi dan transaksi elektronik serta pencatutan nama KNPI.

Sebagaimana diketahui, Umar Bonte menjadi sorotan publik setelah dirinya yang mengaku sebagai Ketua Umum DPP KNPI menyatakan penolakan terhadap Anies Baswedan untuk menjadi Presiden Republik Indonesia (RI). Hal itu karena eks Gubernur DKI Jakarta tersebut bukan putra asli Bangsa Indonesia.

Baca Juga: Istri Ridwan Kamil Daftar Sebagai Bacaleg di Pemilu 2024, Ternyata Ini Motivasinya...

Kuasa Hukum DPP KNPI yang diketuai oleh Ryano kemudian menyebut Umar Bonte telah mencatut nama organisasi itu tanpa hak.

“Pernyataan LUB yang viral dan juga berbau rasis telah mencatut DPP KNPI tanpa hak,” ujar ketua kuasa hukum fungsionaris DPP KNPI, Syahwan A Rey, melalui keterangan persnya pada Minggu (14/5/2023).

Ia menambahkan, “Sikap LUB adalah ujaran kebencian yang tidak mencerminkan etika politik yang bijaksana. Sikap LUB tidak sesuai dengan visi pemuda Indonesia dan KNPI untuk menuju Indonesia maju dan pemilu cerdas 2024.”

Syahwan menegaskan kalau Ryano Panjaitan merupakan Ketua Umum DPP KNPI yang sah dan memiliki legal standing. Hal tersebut berdasarkan Surat Keputusan Kementerian Hukum dan HAM Nomor AHU-0001273.AH.01.08.TAHUN 2022, tertanggal 21 Juli 2022.

Baca Juga: Waduh! Tolak Anies Sampai Dipolisiin Gegara Rasis, Laode Umar Bonte Ngeles Begini: Jangan Kebakaran Jenggot..

“Oleh karena itu, atas pernyataan dan sikap narsistik LUB atas pencatutan nama organisasi KNPI merupakan tindakan yang tidak etis secara keadaban dan jelas tidak dibenarkan secara logis karena klaim sebagai Ketua Umum DPP KNPI tidak dapat dibuktikan secara legal formal,” pungkasnya.

Sebelumnya, saat membuat video penolakan kepada Anies, Umar Bonte sendiri memang memperkenalkan dirinya sebagai Ketua Umum DPP KNPI.

“Sebagai Ketua Umum DPP KNPI secara tegas dan lugas saya tidak ingin Anies Baswedan menjadi Presiden Republik Indonesia, yang harus memimpin putra-putra terbaik bangsa ini. Tapi kalau sampai meminta ingin jadi presiden itu terlalu berlebihan. Biarkanlah putra-putra bangsa Indonesia sendiri yang menjadi Presiden Republik Indonesia,” jelasnya.

Ia melanjutkan, “Belanda juga datang di Indonesia dan mengaku menjadi pahlawan, ingin menyelamatkan ekonomi bangsa Indonesia, tetapi mereka tetap saja bukan putra-putra asli bangsa Indonesia. Karena itu, saya meminta kepada seluruh pemuda Indonesia, seluruh bangsa Indonesia, seluruh rakyat Indonesia, berilah kesempatan terbaik untuk memimpin bangsa ini dari putra bangsamu sendiri. Prabowo oke, Ganjar Pranowo oke.”

Terkait

Terpopuler

Terkini

Populis Discover