Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) menyampaikan saran agar calon wakil presiden dari Anies Baswedan sebaiknya berasal dari internal koalisi.
Hal tersebut disampaikan JK setelah menerima kunjungan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di kediamannya, kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Senin (15/5/2023) malam.
“Wajar juga Pak Anies sudah dijelaskan, tapi wapres itu dari koalisi,” ungkap JK dalam jumpa pers.
Ia menilai AHY mempunyai kemampuan sebagai cawapres pendamping Anies di internal koalisi perubahan yang dijajaki oleh Partai Demokrat, PKS, dan Partai Nasdem.
Baca Juga: Gegara Anies Kritik Kebijakan Jokowi, Orang Istana Pun Ikut Turun Tangan: Jalan Saja…
Tetapi, JK mengingatkan keputusan terkait cawapres sepenuhnya adalah kewenangan dari masing-masing partai dalam koalisi. JK menyadari dirinya kini sudah tak aktif lagi sebagai politikus.
Baca Juga: PPP Inginkan Imam Besar Istiqlal Jadi Cawapres Ganjar: Sedang Kami Elus-Elus…
“Kalau secara teknis, itu ada kewenangan dari koalisi dan capres. Kalau Pak AHY pasti mempunyai kemampuan itu. Tentu disini pertimbangan, ini saya diluar,” ucapnya.
