Penceramah kontroversial Habib Bahar bin Smith kembali beraktivitas seperti biasa setelah pendakwah yang kerap bolak balik penjara itu mengaku ditembak orang tak dikenal pada Jumat (12/5/2023) lalu.
Habib Bahar mengaku ditembak di bagian perut dari jarak dekat ketika dirinya sedang menyetir sendirian. Meski mengaku terluka namun Habib Bahar kembali berdakwah pada Selasa (16/5/2023).
"Iya sudah kembali berdakwah," kata Pengacara Habib Bahar, Aziz Yanuar saat dikonfirmasi, Rabu (17/5/2023).
Aziz Yanuar mengatakan saat ini kondisi kliennya terus membaik setiap harinya, namun begitu Aziz Yanuar mengaku tidak mengerti kenapa Habib Bahar sembuh begitu cepat setelah ditembak.
"Wallahu a’lam (kenapa sembuhnya cepet). Iya (Bahar) agak sulit (beraktivitas)," jelas Aziz.
Adapun kasus penembakan Habib Bahar ini diragukan banyak pihak, pengakuan mengenai peristiwa ini dianggap janggal. dimana dalam kejadian itu tidak ada saksi mata yang melihat bahkan tak ada yang mendengar letusan senjata api.
Tidak hanya itu, polisi bahkan tak menemukan selongsong peluru dan bercak darah di lokasi penembakan, sehingga Habib Bahar sampai mengajukan sendiri barang bukti penembakan tersebut. Adapun barang bukti yang diajukannya adalah sorban serta baju yang berlumur darah.
Hingga saat ini Polda Jawa Barat sedang menunggu hasil visum luka di perut Habib Bahar untuk memastikan benar tidaknya luka tersebut disebabkan tembakan senjata api atau karena hal lain. Polisi juga berencana memeriksa pihak rumah sakit yang pertama kali menangani luka di perut Habib Bahar.
Laporan Bahar diterima oleh Polsek Kemang, Bogor pada Jumat (12/5) sekitar Pukul 21.45 WIB dengan nomor LP/--/B/V/2023/SPKT/POLSEK KEMANG/POLRES BOGOR/POLDA JABAR. Dalam laporan itu disebutkan, peristiwa penembakan terjadi di sekitar Pusdiklat Dishub, Kecamatan Kemang Kabupaten Bogor.