Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno blak-blakan mengungkap alasan dirinya hingga kini belum bergabung dengan partai politik pasca hengkang dari Gerindra.
Eks Wakil Gubernur DKI Jakarta itu disebut-sebut bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) demi mendapatkan tiket Cawapres, namun hingga kini rencana itu mandek.
Baca Juga: Habib Bahar Akui Bohong Soal Penembakan Setelah Diperiksa Polisi Selama 8 Jam, Beneran Nih?
Justru Sandiaga bermanuver dan membuka peluang untuk bergabung dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), salah satu Parpol yang ikut mengusungnya pada Pilkada DKI 2017 dan Pilpres 2019 lalu.
"Saya merasa bahwa dalam melakukan langkah-langkah ke depan ini kita harus memiliki kesamaan pemikiran dan sama sekali tidak ada dilema," kata Sandiaga Uno di Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (18/5/2023).
Menurutnya dalam memilih kendaraan politik diperlukan kesamaan pikiran dan gagasan antara dirinya dan partai. Hingga saat ini gagasan dan pikiran terus dibentuk untuk menentukan pilihan.
"Kesamaan pemikiran dan gagasan ini akan terus kita bentuk dan pada saat yang tepat tentunya saya percaya bahwa berjuang itu harus melalui kendaraan politik, kendaraan politik itu adalah parpol yang saya yakini pada saatnya nanti tercapai kesamaan pikiran dan kita akan melangkah bersama ke depan," imbuhnya
Baca Juga: Geger Pengakuan Bahar Ungkap Hasil Visum Penembakan, Jenis Peluru Disebut Sama dengan Milik Polri!
Sandi membantah pilihannya nanti berkutat pada tawaran semata. Melainkan harus ada kesamaan tekad untuk berjuang bersama rakyat untuk mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat.
"Bukan urusannya menarik buat saya. Tapi ini adalah bagaimana mensejahterakan masyarakat," katanya
