Status tersangka dugaan korupsi BTS Kominfo yang disematkan kepada Johnny G. Plate disebut-sebut sebagai peringatan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena Partai NasDem mengusung Anies Baswedan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Menanggapi isu tersebut, Ketua Majelis Syura Partai Ummat, Amien Rais, kemudian meminta Surya Paloh sebagai Ketua Umum Partai NasDem, membalas status tersangka Johnny dengan membongkar korupsi orangnya Jokowi.
Baca Juga: Dua Pejabat Kemenkominfo Diperiksa Kejagung Usai Johnny Plate Jadi Tersangka di Kasus Korupsi!
Amien Rais menyebut bahwa sebenarnya Surya Paloh dan Jokowi memiliki persamaan, yaitu sama-sama dibesarkan oleh oligarki. Namun, menurutnya pimpinan NasDem itu kini sudah mendapat hidayah.
Amien Rais menilai Surya Paloh mendapat hidayah karena awalnya ia jalan beriringan dengan Jokowi, tapi sekarang mengambil jalan yang berbeda dengan mendukung Anies Baswedan yang disebut sebagai antitesa RI 1 itu.
“Dalam bahasa agama ini Surya paling mendapat hidayah, karena telah lama bergelimang dengan para oligarki itu, mengambil jalan yang sangat mengejutkan tapi positif yaitu ingin melakukan perubahan change ya demi perbaikan masa depan Indonesia,” kata Amien.
Berbeda dengan Paloh, Amien menyebut Jokowi masih bertahan dengan dholalah, yaitu kesesatan ekonomi dan politik. Ia mengatakan, “Mungkin dalam bahasa agama Jokowi bertahan dalam dholalah, semacam kesesatan.”
“Ya kesesatan politik kesesatan ekonomi mungkin juga kesesatan moral yang berakhir dengan robohnya demokrasi Indonesia,” sambungnya dikutip Populis.id dari postingan akun @amienraisofficial pada Sabtu (20/5/2023).
Oleh karena itu, Amien menyarankan Surya Paloh untuk menyerang balik Jokowi setelah Johnny yang merupakan Sekjen Partai NasDem ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung.
Menurutnya, status tersangka yang didapatkan Johnny menjadi berkah tersembunyi untuk Indonesia sehingga kasus dugaan korupsi yang disebut membuat negara rugi Rp8 triliun menjadi terbongkar. Namun, Amien menilai hal itu juga bisa menjadi gerbang untuk membongkar kasus korupsi di ruang lingkup Jokowi.
“Singkat kata Pak Paloh harus tegak dan tegas berdiri. Maaf, Pak, jangan bermental lembek. Ini Anda punya peran besar sekali. Peristiwa Johnny Plate bisa jadi gerbang lebar buat membongkar juga korupsinya konco-konco Pak Jokowi,” tuturnya.
Amien meyakini kalau Muhammad Prasetyo, Jaksa Agung yang sebelumnya berasal dari Partai NasDem,memiliki dokumen mengenai korupsi di lingkaran Jokowi. “Jadi buatlah konferensi pers yang tanpa tedeng aling-aling.”
“Supaya apa, supaya terjadi saling bongkar antara dua kubu yang pernah bersatu dan ini berseteru. Insya Allah rakyat pasti merasa lega bahagia bila hal ini terjadi,” tandasnya menegaskan.
