Pegiat Media Sosial, Guntur Romli menanggapi respon Bukhori Yusuf yang mengaku sebagai korban. Politisi PKS itu mengaku korban setelah diterpa isu dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) kepada istri keduanya berinisial M.
Kubu M menyebut bahwa Bukhori sebagai pelaku utama. Maka, Guntur heran mengapa bekas anggota Komisi VIII DPR itu malah mengklaim sebagai korban.
"Dia kan disebutkan pelaku, kok malah ngaku sebagai korban," katanya kepada Populis.id pada Rabu (24/05/2023).
Guntur Romli sama sekali tak sepakat dengan sikap yang dilakukan Bukhori. Ia bahkan terang-terangan menyebut Bukhori sebagai sosok pengecut.
"Itu tanda tidak hanya jahat tapi juga pengecut," ucapnya.
Oleh karena itu ia berharap aparat kepolisian segera bekerja untuk menindak kasus tersebut. Terlebih, sekarang kasus sudah dilimpahkan ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri.
"Polisi harus gerak Segera tangkap BY kalau bukti sudah cukup," pungkasnya.
Sebelumnya, borok politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Bukhori Yusuf dibongkar sejadi-jadinya oleh istri keduanya yang berinisial M. Dia membongkar borok suaminya itu setelah kasus kekerasan dalam rumah tangga yang ia alami mulai terendus publik.
Dimana Bukhari menganiaya bini mudanya saat sedang hamil, gara-gara perbuatan tak manusiawinya itu M sampai mengalami pendarahan. Tidak hanya itu Bukhari juga disebut kerap memaksa M melakukan hubungan suami istri dengan cara-cara yang tak bisa dinalar manusia norma.