Sekedar informasi, Pendeta Saifuddin Ibrahim saat ini sedang bersembunyi di Amerika setelah dirinya ditetapkan menjadi tersangka kasus penistaan agama dan ujaran kebencian beberapa waktu lalu.
Dia ditersangkakan lantaran mengeluarkan pernyataan kontroversial yakni meminta Kementerian Agama merevisi Alquran sebab bagi dia sejumlah ayat dalam kitab suci mengajarkan kekerasan dan tindak terorisme.
Pihak kepolisian sempat memburu Saifuddin Ibrahim setelah yang bersangkutan dinyatakan menjadi tersangka, namun hingga kini tak ada hasil, polisi mengaku kesulitan lantaran di Amerika Saifuddin disebut selalu berpindah-pindah tempat tinggal.