Tersangka kasus penganiayaan sadis terhadap David Ozora, Mario Dandy dan Shane Lukas dipindahkan dari Lapas Cipinang ke Rutan Salemba. Keduanya dievakuasi pada Selasa (29/5/2023) kemarin.
Putra eks Pejabat Ditjen Pajak Kementerian Keuangan, Rafael Alun Trisambodo itu disebut-sebut dipindahkan dari Lapas Cipinang ke Salemba lantaran kedapatan diberikan perlakuan istimewa di tempat tersebut.
Twitter @logikapolitikid mengatakan, kelakuan Mario yang berulah di dalam lapas hingga mendapat perlakuan istimewa itu membuat pihak lapas sampai menyerah dan memutuskan untuk memindahkan yang bersangkutan ke Rutan Salemba.
"Rutan cipinang nyeraah nampung si Mario… Semoga nyaman ditempat barunya yah… Jangan bikin onar lagi," tulis akun Twitter tersebut dilansir Populis.id Rabu (31/5/2023)
Netizen yang konsisten mengawal kasus Mario Dandy dan Rafael Alun Trisambodo itu mengatakan buntut kelakuan Mario Dandy, satu petinggi di Lapas Cipinang harus dimutasi ke tempat lain
"Gara-gara si Mario, ada 1 bos yang harus pindah ke Lapas Tangerang, padahal disitu udah punya kantor sendiri di lt 2 *eh keceplosan…," sambungnya.
Selain akun twitter @Logikapolitikid, pegiat media sosial Rudi Valinka juga turut mengomentari hal tersebut. Dia mengatakan jika di Rutan Salemba Mario tetap mendapat perlakuan istimewa , maka cepat atau lambat hal itu akan terbongkar.
"Buat Mario hati-hati di Salemba bukan berarti ente aman yah, siap-siap gue akan buat sayembara dengan hadiah lebih gede," tulis Rudi Valinka di akun twitternya @Kurawa.
Sebelumnya Rudi Valinka mengadakan sayembara dengan hadiah uang tunai Rp10 juta bagi siapa saja yang berhasil membuktikan Mario Dandy Satriyo mendapatkan perlakuan istimewa di Rutan Cipinang.
Baca Juga: Jangan Kaget! Ini Kabar Terbaru dari Pak Polisi Soal Penembakan Habib Bahar, Ternyata…
Diketahui, pemenang sayembara tersebut adalah akun Logikapolitikid yang sukses mengumpulkan sejumlah barang bukti terkait perlakuan istimewa buat Mario Dandy.
“Hadiah sudah gue serahkan ke Pablo yang berhasil membuat Rutan Cipinang dan Dirjen Lapas Heboh sampai Gak bisa tidur hingga akhirnya Mario dipindahkan Ke Salemba," tulisnya.
