Loyalis Anies Baswedan,Eko Widodo berharap eks Gubernur DKI Jakarta itu memenangi Pilpres 2024 mendatang. Dia mengaku sudah tak sabar melihat Anies menjadi kepala negara dan istrinya Fery Farhati menjadi ibu negara.
Hal itu disampaikan Eko mengomentari foto Anies Baswedan dan istrinya saat hadir menyaksikan gelaran Formula E yang diselenggarakan di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol Sabtu (3/6/2023) lalu.
"Insya'allah Presiden RI & Ibu negara 2024. Sepemikiran silahkan retweet!!" kata Eko di laman twitternya dilansir Senin (5/6/2023).
Cuitan Eko langsung ditanggapi politisi Gerindra Ferdinand Hutahaean. Eks politisi Partai Demokrat benar-benar tak sudi jika Anies Baswedan menjadi presiden selanjutnya.
"Amit-amit," ucap Ferdinand
Anies Baswedan Nggak Diundang
Adapun dalam gelaran Formula E kali ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak mengundang Anies Baswedan secara resmi untuk menyaksikan ajang balap mobil listrik yang cetus tersebut. Anies bahkan merogoh kocek sendiri dengan membeli tiket paling murah untuk menyaksikan gelaran adu cepat mobil bebas emisi itu.
“Saya beli tiket, saya bukan undangan, seperti yang lain juga. Datangnya hari ini, tidak tahu kalau besok," tutur Anies Baswedan.
Pernyataan Anies yang mengaku tak diundang pada hajatan yang cetus sewaktu menjabat Gubernur DKI Jakarta itu lantas menuai polemik. Banyak pihak melontarkan kritik keras buat Pemprov DKI Jakarta dan penjabat Gubernur Heru Budi.
Namun tidak sedikit pula yang menyerang Anies Baswedan, salah satunya adalah Rudi Valinka. Menurutnya yang dilakukan Anies Baswedan seperti menggali kubur sendiri. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, kata dia sebenarnya sedang ingin menyelamatkan dirinya dari dugaan korupsi Formula E tersebut, namun Anies memaksa diri untuk datang untuk sekedar playing victim.
"Jakpro sebenarnya sudah baik kepada anies untuk tidak mengundang resmi ke acara Formula E. Tapi karena untuk playing victim, anies nekat hadir juga," kata Rudi Valinka.