Astaganaga! Faizal Assegaf Bilang NU dan Muhammadiyah Bakul Sampah Demokrasi: Mereka Cuma Kumpulan Orang Bodoh

Astaganaga! Faizal Assegaf Bilang NU dan Muhammadiyah Bakul Sampah Demokrasi: Mereka Cuma Kumpulan Orang Bodoh Kredit Foto: https://twitter.com/faizalassegaf

Kritikus Faizal Assegaf mengkritik keras dua organisasi Islam terbesar yakni  Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah. Dia menyebut kedua ormas  ini tak ubahnya seperti bakul sampah. Kedua ormas ini kata dia dia hanya berisi orang-orang bodoh yang mengklaim diri paling berjasa bagi negara.

“Tak salah bila kedua ormas yang getol mengklaim paling berjasah, paling terbesar dan sok berdiri sebagai penjaga NKRI, faktanya bakul sampah! Mereka hanya kumpulan orang-orang bodoh dan sangat bodoh,” kata Faizal Assegaf dalam sebuah cuitan di akun twitternya @faizalassegaf dilansir Populis.id Senin (3/7/2023). 

Baca Juga: Resmi Diperiksa Hari Ini, Pernyataan Bareskrim Polri Bikin Panji Gumilang Dag-Dig-Dug, Pak Polisi Tegas Bilang Begini, Simak Baik-baik!

Faizal lantas membandingkan kedua ormas ini dengan dua tokoh di Indonesia yang menurutnya jauh lebih mendominasi dan lebih berpengaruh. Keduanya adalah Low Tuck Kwong, orang terkaya 54 dunia asal Indonesia tahun 2023. Total kekayaanya mencapai 25,5 miliar Dollar AS atau setara Rp 394,4 triliun.

Satunya lagi adalah Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Yang juga merupakan pengusaha.

Kwong kelahiran Singapura dan jadi warga RI. Dia pengusaha dan pemilik perusahaan batu bara bernama Bayan Resources. Hartanya menjadi bombastis dalam waktu singkat di era rezim Jokowi.

Faizal bilang, kedua orang ini punya usaha batu bara. Hartanya meningkat drastis di era Presiden Joko Widodo.

Khusus Luhut, ia bilang Luhut gonta-ganti jabatan dan bebas bertindak apapun yang dia mau. Bisnisnya meroket dan dengan cepat pengaruhnya jauh lebih besar dari partai palitik manapun di republik ini.

“Kedua tokoh adalah fakta dari segelintir orang berpengaruh di lingkaran kekuasaan negara yang mendulang berbagai faedah,” tuturnya. 

Menurut Faizal, keduanya menjadi kaya dari sumber potensi alam dan menguasai sentra-sentra strategis negara. Di sisi lain, Faizal menyorot peran NU dan Mugammadiyah.

“Tapi hari-hari yang ramai dipertentangkan adalah saling adu pengaruh antara ormas NU dan Muhammadiyah. Kedua elemen ini, jangankan mensejahterakan rakyat, soal putusan lebaran saja mereka saling bertengkar,” jelasnya.

Baca Juga: Pertemuan Anies dan Putra Mahkota Raja Arab Digembar Gemborkan, Eh… Kena Nyinyir Tokoh NU: Pertemuan Formalitas tapi Dibesar-besarkan

Baca Juga: Ogah Dukung Ganjar, Relawan Jokowi Pilih Merapat ke Prabowo, Ini yang Ngomong Orang Dekat Presiden!

Padahal, dua ornmas itu katanya kerap mengklaim paling berjasah, paling terbesar dan berdiri sebagai penjaga NKRI. Tapi bagi Faizal, ia melihat ormas tersebut sebagai sekumpulan orang bodoh.

“Terbukti kedua ormas bahlul itu tidak melahirkan pengusaha hebat seperti Low Tuck Kwong. Atau mengkader pengikutnya menjadi lebih hebat dari Luhut Binsar Panjaitan yang punya kuasa besar di pusat kekuasaan negara,” ketusnya.

Selanjutnya
Halaman

Terkait

Terpopuler

Terkini