Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi meminta agar publik tidak gaduh dalam menanggapi rencana renovasi Jakarta International Stadium (JIS).
Menurutnya, urusan renovasi JIS bukan karena ada unsur politik, namun memang dalam memenuhi standar FIFA.
“Sebenarnya urusan JIS direnovasi, karena memang tidak sesuai standart Fifa, gak perlu dikaitkan dengan urusan politik,” cuitan Teddy dalam akun Twitter-nya dilansir Populis.id, Selasa (4/7/2023).
Ia menilai tak perlu mempermasalahkan hingga membela JIS. Teddy mencontohkan saat konser Dewa 19 yang digelar di stadion itu banyak orang yang kecewa karena aksesnya yang kurang memadai.
“Melihatnya mudah, tidak perlu berdebat panjang atau membela JIS. Lihat saja waktu konser dewa 19, sebegitu banyak orang kecewa mengenai kondisi JIS. Bahkan disebut sebagai bencana dan neraka,” ucapnya.
“Makanya harus diperbaiki.. kenapa malah jadi gaduh? Pada sakit..,” sambungnya.
Lantas saja, sejumlah warganet pun tidak terima dengan pernyataan Teddy yang menyinggung saat konser Dewa-19 banyak orang yang kecewa.
“Fitnah lu ah ? Gua salah satu pnonton konser dewa 19, kayaknya aman aman saja..,” tulis akun @sutanmangara.
“Gua banyak bukti video dokumentasi, bahwa konser itu aman aman saja. Justru ug gak nonton yang heboh, macam elu lah,” ucap warganet @sutanmangara membalas akun lain.
Namun, ada juga yang setuju terkait pernyataan Teddy Gusnaidi.
“Ini juga saya sampaikan ke mereka kl faktanya memang demikian aksesny bikin orang sesak pernapasan dan rawan chaos. Konser dewa yg 7rb orang sja seperti itu, apalagi supporter bola yg puluhan ribu. Tapi mereka menutup mata, bagi mereka Abas iti suci tdk boleh dibicarakan,” ujar warganet @sakaparaning.
Sebenarnya urusan JIS direnovasi, karena memang tidak sesuai standart Fifa, gak perlu dikaitkan dengan urusan politik.
— Teddy Gusnaidi (@TeddGus) July 4, 2023
Melihatnya mudah, tidak perlu berdebat panjang atau membela JIS. Lihat saja waktu konser dewa 19, sebegitu banyak orang kecewa mengenai kondisi JIS. Bahkan… pic.twitter.com/VD8uIzhik3