Pendukung garis keras Anies Baswedan, Tifauzia Tyassuma mengklaim bakal calon presiden usungan Koalisi Perubahan itu saat ini dihajar habis-habisan.
Dia menyebut eks Gubernur DKI Jakarta ini sekarang sedang dikeroyok ratusan pendengung alias buzzer sewaan dan menteri Presiden Joko Widodo namun Anies tetap kokoh berdiri dan optimis menatap Pilpres 2024 mendatang.
Dokter Tifa mengatakan, setelah Anies Baswedan resmi dicapreskan NasDem, banyak pihak yang berupaya menjegalnya lewat cara-cara kotor dan tak beradab seperti dugaan korupsi Formula E dan kekinian adalah renovasi Jakarta International Stadium (JIS). Namun kata Dokter Tifa, semua upaya itu sia-sia dan tak membuahkan hasil.
"Begitu besarnya pengaruh pak Haji Anies Baswedan sampai dia harus dikeroyok oleh sekian banyak menteri ditambah ratusan Brazzer. Eh masih kalah kuat, jadi perlu ditambah tukang rumput juga dikerahkan," kata Dokter Tifa dalam sebuah cuitan di akun twitternya dilansir Populis.id Senin (10/7/2023).
Tak tanggung-tanggung, kata Dokter Tifa, Anies Baswedan di serang hampir 1x24 jam dalam sehari, namun semua niat busuk itu kata dia justru gagal total. Sebaliknya kata dia Anies Baswedan justru sangat santai dan ogah pusing memikirkan serangan tersebut.
"Pokoknya siang malam pagi sore, mereka sibuk mikirin pak Haji Anies bagaimana supaya gagal nyapres," tuding Dokter Tifa.
"Sementara beliau (Anies) dan keluarga pasca prosesi ibadah haji lagi santai bersilaturahmi kesana kemari dengan fasilitas full dan pengawalan ketat dari Kerajaan Arab Saudi. Padahal (Anies) bukan siapa siapa. Bukan presiden, bukan gubernur, cuma rakyat jelata seperti kita kita," tambahnya,
Dokter Tifa melanjutkan, sosok Anies kini justru terlihat semakin menakutkan di mata lawan-lawannya. Apalagi, Anies juga maju sebagai capres hanya dengan dukungan tiga partai, yaitu Partai NasDem, Partai Demokrat dan PKS, serta tidak memiliki uang.
"Mau maju capres juga cuma didukung tiga partai. Bohir siapa juga nggak ada. Duit sendiri apalagi wong pensiunan gubernur, berapa sih uang pensiunnya?. Relawan juga semua pakai duit masing-masing. Tapi kok makin hari pak Haji Anies makin menakutkan di mata mereka ya," pungkasnya.