Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia, Grace Natalie mengaku pihaknya keberatan atas larangan Mahkama Agung (MA) yang tak memperbolehkan pernikahan beda agama.
Menurut Grace larangan nikah beda agama yang tertuang dalam Undang-undang (UU) Perkawinan Nomor 16 tahun 2019 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 bikin masyarakat Indonesia menjadi manusia munafik. Buktinya sampai sekarang ini masih banyak pasangan yang menikah beda agama. Untuk itu Grace mendesak agar UU 16/19 itu direvisi.
"Dipikir-pikir kadang-kadang aturan-aturan di negara kita ini membuat kita terpaksa munafik. Contohlah pernikahan sekarang MA sudah melarang untuk pasangan yang beda agama dasarnya UU Perkawinan Tahun 1974. Memang sih UU ini melarang pernikahan beda agama tapi toh nyatanya masih banyak tuh pasangan-pasangan beda agama menikah," kata Grace dilansir Populis.id dari sebuah video singkat yang diunggah di akun tiktok pribadinya, Rabu (26/7/2023).
Grace mengatakan buntut UU perkawinan yang melarang masyarakat nikah beda agama itu banyak masyarakat yang akhirnya memilih menggelar pernikahan di luar negeri. Tak hanya segelintir orang justru memilih jalan yang lebih ekstrim dengan pura-pura pindah agama sebelum menikah demi bisa hidup berumah tangga dengan pasangannya.
"Triknya antara lain ada yang nikah di luar negeri. Jadi setelah pulang ke Indonesia sudah dapat suratnya dipakailah surat itu untuk mengurus dokumen. Ada juga yang triknya pura-pura pindah agama demi untuk bisa menikah mereka salah-satu ada yang pindah di agama pasangannya lalu setelah menikah balik lagi ke agamanya masing-masing. Nah ini kan namanya munafik," jelasnya.
Ada juga yang nekat melakukan kumpul kebo atau serumah dengan orang tanpa ikatan pernikahan di dalamnya. Hal ini tentu merusak kepribadian bangsa Indonesia sendiri.
"Opsi lainnya kumpul kebo tanpa ikatan pernikahan ini tentu kalau terjadi tidak sesuai dengan kepribadian bangsa kita," imbuhnya.
Baca Juga: Pendukung Anies Kena Gampar! Rekomendasi FIFA Jelas Banget, Rumput JIS Wajib Dibongkar
Grace kemudian menawarkan solusi dari permasalahan yang disebut sebelumnya. Dia menyarankan agar pemerintah bisa melakukan revisi terhadap UU Perkawinan yang di nilainya sudah tidak relevan saat ini.
"Sebenarnya solusinya harusnya ada revisi atas UU perkawinan yang mungkin sudah tidak relevan,"katanya.