Jurnalis Senior, Prabu Revolusi turut menanggapi surat dari FIFA atas Jakarta International Stadium (JIS) tentang rekomendasi untuk mengganti rumput pada stadion warisan era kepemimpinan Anies Baswedan tersebut.
Adapun surat dari FIFA menjadi jawaban atas polemik rumput JIS yang belakangan ini kerap dianggap telah memenuhi standar federasi sepakbola dunia itu.
Dalam surat elektronik pada 20 Juli 2023, FIFA meminta PSSI mengganti seluruhnya rumput hybrid di JIS apabila ingin menggunakannya sebagai venue Piala Dunia U-17.
Permintaan penggantian rumput hybrid di lapangan utama JIS merupakan rekomendasi Manajer Lapangan Senior FIFA, Alan Ferguson.
Prabu melalui akun Twitter pribadinya, menyentil sejumlah pihak yang sebelumnya lantang bersuara terkait rumput JIS merupakan bagian dari politik. Namun kini, setelah adanya surat dari FIFA, pihak-pihak tersebut tiba-tiba bungkam.
"Setelah keluar surat FIFA atas JIS ttg rekomendasi ganti rumput, yang kemarin bersuara kencang dan nuduh mempolitisasi tiarap semua. Kami undang bicara di talkshow dl. dua hari ini semuanya mendadak gk respon atau sibuk," tulis Prabu, pada Kamis, (27/7/2023).
Setelah keluar surat FIFA atas JIS ttg rekomendasi ganti rumput, yang kemarin bersuara kencang dan nuduh mempolitisasi tiarap semua. Kami undang bicara di talkshow dl. dua hari ini semuanya mendadak gk respon atau sibuk.
— Dr Prabu Revolusi (@praburevolusi) July 26, 2023