Jurnalis Senior Prabu Revolusi menyinggung pihak-pihak yang sempat koar-koar untuk membela karya kebanggaan Anies Baswedan saaat menjadi Gubernur DKI Jakarta, yakni Jakarta International Stadium (JIS).
Pasalnya, diketahui bahwa surat dari FIFA ke PSSI telah menjadi jawaban dari polemik-polemik rumput JIS yang selama ini dianggap telah memenuhi standar internasional.
FIFA meminta PSSI mengganti seluruh rumput hybrid di stadion JIS jika ingin memakai sebagai venue Piala Dunia U-17 2023.
Permintaan itu disampaikan dari rekomendasi Manajer Lapangan Senior FIFA, Alan Ferguson.
Mengenai hal itu, Prabu pun menyinggung para pihak yang telah menuduh bahwa pemerintah telah mempolitisasi soal rumput JIS.
“Setelah keluar surat FIFA atas JIS ttg rekomendasi ganti rumput, yang kemarin bersuara kencang dan nuduh mempolitisasi tiarap semua,” cuit Prabu dalam akun Twitter-nya dilansir Populis.id, Kamis (27/2023).
Baca Juga: Efek Dari Andika Perkasa, Dukungan Anies Makin Membludak, Benarkah?
“Kami undang bicara di talkshow dl. dua hari ini semuanya mendadak gk respon atau sibuk,” katanya.
Padahal sebelumnya, seperti Geisz Chalifah yang merupakan loyalis Anies Baswedan sempat mengotot mengenai rumput JIS yang telah sesuai standar FIFA.
Diketahui, dalam surat FIFA, permintaan pergantian rumput hybrid di lapangan JIS adalah rekomendasi dari Manajer Lapangan Senior FIFA, Alan Ferguson. FIFA menjelaskan detail-detail lapangan utama JIS yang harus diperbaiki. Perhatian utama ada pada rumput hybrid yang ada di JIS.
Baca Juga: Khofifah Resmi Tandatangani Surat Jadi Cawapres Anies di Pilpres 2024, Benarkah?
Menurut FIFA, penggunaan rumput hybrid berpotensi menimbulkan masalah, contohnya pertumbuhan akar yang tak efektif. Proses perawatannya juga sulit. FIFA juga akan ke Indonesia untuk melakukan inspeksi ke stadion yang bakal diusulkan sebagai venue Piala Dunia U-17 mulai 28 Juli sampai dengan 2 Agustus 2023.
Setelah keluar surat FIFA atas JIS ttg rekomendasi ganti rumput, yang kemarin bersuara kencang dan nuduh mempolitisasi tiarap semua. Kami undang bicara di talkshow dl. dua hari ini semuanya mendadak gk respon atau sibuk.
— Dr Prabu Revolusi (@praburevolusi) July 26, 2023