Loyalis garis keras Ganjar Pranowo, Jhon Sitorus mengaku sangat mendukung langkah Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi untuk mengaudit anggaran pembangunan Jakarta International Stadium (JIS).
Jhon Sitorus merasa ganjil sebab stadion yang berlokasi di Tanjung Priok, Jakarta Utara itu banyak masalah hingga Federasi sepak bola internasional (FIFA) merekomendasikan agar stadion kebangaan Anies Baswedan itu direnovasi karena tak masuk standar FIFA, padahal anggaran pembangunan JIS menelan biaya hingga Rp5 triliun.
John Sitorus mengaku curiga, jangan sampai anggaran itu diselewengkan sehingga kualitas JIS yang diklaim sebagai stadion berstandar Eropa itu justru justru amburadul dan harus diperbaiki sana-sini.
“Heru akan melibatkan Inspektorat dan BPKP untuk audit pembangunan JIS. Jangan sampai uang 5 TRILIUN HABIS ternyata KELEBIHAN BAYAR dan masuk dompet kroni-kroni Abas. Dukung pak Heru,” kata John Sitorus dalam sebuah cuitan di akun twitternya @Miduk17 dilansir Populis.id Kamis (27/7/2023).
John Sitorus meminta Heru Budi mengaduit JIS sebelum stadion itu direnovasi, kalau bisa audit dilakukan dalam waktu satu dua hari ke depan agar tidak ada fitnah.
“Sebelum direnovasi, JIS sebaiknya DIAUDIT saja agar tidak menimbulkan FITNAH,”pungkasnya.
Sebagaimana diketahui Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akan melibatkan Inspektorat dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan atau BPKP dalam audit Jakarta International Stadium (JIS).
Baca Juga: PKS-NasDem Sudah Setuju Anies Gandeng Susi Jadi Cawapres 2024, AHY: Terus Lu Anggap Gue Apa?
Audit JIS berkaitan dengan pengajuan usulan pembentukan Pansus JIS oleh Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) di DPRD DKI Jakarta serta permintaan FIFA agar JIS direnovasi yang disampaikan oleh Ketua PSSI Erick Thohir.
"Nanti audit Inspektorat, sama kami minta juga BPKP," kata Heru di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat.