Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera memastikan Anies Baswedan tidak akan asal-asalan memilih calon wakil presidennya. Dia mengatakan Anies jelas memilih sosok yang dapat diandalkan dan dapat bekerja dengan baik, bukan cawapres yang hanya sekedar buat pajangan tanpa diberi pekerjaan apapun.
Mardani lantas menyebut beberapa nama yang menjadi kandidat kuat dipilih Anies Baswedan sebagai cawapres, salah satu nama yang disebut adalah Susi Pudjiastuti.
Adapun Anies Baswedan, belakangan ini diisukan bakal menggandeng Susi setelah keduanya melakukan sebuah pertemuan beberapa waktu lalu. Isu duet keduanya disambut baik PKS dan NasDem
"Saya yakin Mas Anies akan mewujudkan (Kepemimpinan) dwitunggal. Karena itu siapapun yang akan dipilih Mas Anies, baik itu Mas AHY, Kang Aher, dulu ada Mbak Yeni, Bu Susi atau yang lain," kata Mardani dalam diskusi daring di PKS TV bertajuk Indonesia Leaders Talk: Jadi Siapa Wakil Anies? dilansir Senin (31/7/2023).
Mardani mengatakan, selain cawapres yang dapat diandalkan, Anies Baswedan kata dia juga bakal memilih cawapres yang membuat koalisi perubahan semakin solid, cawapres yang dipilih juga dapat menambah perolehan suara pemilih.
"Yang penting dua tadi, meneguhkan koalisi kita, karena koalisi kita ini koalisi mahal, bukan koalisi transaksional, bukan koalisi pragmatis," sambungnya.
Kemudian Mardani menyebutkan bahwa Koalisi Perubahan untuk Persatuan merupakan koalisi yang berbasis nilai.
"Ini koalisi berbasis nilai, koalisi yang punya pengorbanan, banyak masalah yang ingin ditargetkan (diselesaikan). Sehingga kalau ada yang merayu sangat susah, kalau tempat lain geser kanan bisa, jadi mudah, karena tidak berbasis prinsip dan nilai, kalau kita susah," jelasnya.
"Jadi saya yakin Mas Anies akan paham koalisi kita ini Perubahan untuk Persatuan ini, koalisi mahal, koalisi bernilai, koleksi berbobot, koalisi yang penuh pengorbanan. Sehingga siapapun cawapres yang dipilih, maka dia akan diperankan secara optimal, bukan ban serep apalagi dijadikan vote getter," tutupnya.