Pegiat sosial Yusuf Muhammad menantang Menteri Pertahan Prabowo Subianto untuk menunjukan loyalitasnya kepada Presiden. Prabowo ditantang untuk membela kepala negara yang serang pakai kata-kata kasar oleh Pengamat Politik Rocky Gerung, dimana dia menyebut Jokowi adalah bajingan tolol.
Adapun pernyataan Rocky Gerung itu kini viral di media sosial, hal itu ia sampaikan saat menjadi pembicara di salah satu forum yang diadakan oleh organisasi buruh. Rocky menyoroti Jokowi yang mendatangi China untuk membahas Ibu Kota Negara Nusantara.
“Jokowi adalah panglima tertinggi, kalau saya sebagai Menhan pasti gak terima pimpinan saya dikatain seperti ini,” kata Yusuf Muhammad dalam sebuah cuitan di akun twitternya @yusuf_dumdum dikutip Populis.id Senin (31/7/2023).
Yusuf Muhammad mengaku, sebagai warga negara Indonesia dirinya benar-benar tak terima presiden diserang secara brutal dengan kata-kata tak pantas. Jadi Prabowo yang diberi jabatan Menhan harus menunjukan sikap tegas membela pimpinannya, jangan sampai kata dia ketua umum Partai Gerindra itu hanya sekedar menjadi penonton saat kepala negara diserang secara kasar.
“Ayo pak @prabowo saatnya melakukan pembelaan terhadap pak @jokowi. Ini waktu yang tepat untuk menunjukkan loyalitas. Kita semua gak terima Presiden dikatain begini,” pungkasnya.
Sebelumnya, Rocky Gerung dalam acara Aliansi Aksi Sejuta Buruh Siap Lawan Omnibus Law menyindir keras Jokowi. Dia menyebut Jokowi berusaha keras untuk mempertahankan legacynya.
“Begitu Jokowi kehilangan kekuasaannya, dia jadi rakyat biasa. Nggak ada yang peduli nanti. Tetapi ambisi Jokowi adalah mempertahankan legacynya tuh,” kata Rocky.
Rocky juga menyentil Eks Gubernur DKI Jakarta itu yang nawarin IKN di China.
“Dia masih pergi ke China. Dia nawarin IKN. Dia masih mondar-mandir dari koalisi ke koalisi lain. Untuk mencari kejelasan nasibnya tuh. Dia memikirkan nasibnya sendiri. Dia nggak pikirin nasib kita,” ucapnya.
“Itu bajingan yang tolol. Kalau dia bajingan yang pinter. Dia mau terima berdebat dengan Jumhur Hidayat. Tapi bajingan yang tolol itu sekaligus bajingan yang pengecut. Ajaib, bajingan tapi pengecut. Jadi teman-teman kita harus lantangkan ini,” sambungnya.