Pemerhati Sosial dan Politik, Tatok Sugiarto menyoroti Jakarta International Stadium (JIS) yang dipilih sebagai venue Piala Dunia U-17.
Tatok menyebut ditunjuknya JIS menguak sebuah faktanya bahwa kebenaran tak bisa ditutupi dengan kedengkian.
“Resmi Jadi Venue Piala Dunia U-17, Kebenaran itu tidak bisa ditutupi dengan kedengkian, akhirnya FIFA Jatuh Cinta Lihat JIS Karya Anak Bangsa,” cuit Tatok dalam akun Twitter-nya dilansir Populis.id, Jumat (11/8/2023).
Diketahui, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menjelaskan FIFA sudah mempertimbangkan dalam memilih empat stadion yang akan digunakan sebagai venue Piala Dunia U-17 2023. PSSI sebelumnya mengajukan ada tujuh kota dengan delapa stadion yang direncanakan dipakai dalam gelaran Piala Dunia U-17 2023.
Namun, dengan mempertimbangkan risiko dan singkatnya persiapan, Bali dan Palembang tak diusulkan PSSI kepada FIFA. Erick menyebut hanya ada empat stadion yang akan digunakan. Seperti, Jakarta (Stadion Utama Gelora Bung Karno dan Jakarta International Stadium), dan Bandung (Stadion Si Jalak Harupat), dan Solo (Stadion Manahan).
Resmi Jadi Venue Piala Dunia U-17, Kebenaran itu tidak bisa ditutupi dengan kedengkian, akhirnya FIFA Jatuh Cinta Lihat JIS Karya Anak Bangsa pic.twitter.com/nmC2EWMX8R
— @Tatok sugiarto (@QianzyZ) August 10, 2023