Pengamat politik Rocky Gerung angkat bicara menanggapi pernyataan
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna yang marah besar atas pernyataan yang diduga menghina marga Laoly.
Dimana dugaan penghinaan itu disebutkan dilakukan Rocky Gerung lewat sebuah cuitan di akun twitternya. Rocky mengaku dirinya sudah tak memiliki akun twitter sejak 2019. Jadi kata dia pernyataan Yasonna adalah berita bohong
“Saya enggak punya akun Twitter sejak 2019. Dirampok cebong. Jadi Yasona sebar hoax,”kata Rocky Gerung kepada wartawan Selasa (15/8/2023).
Sebagaimana diberitakan sebelumnya Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly kesal sejadi-jadinya dengan pernyataan Pengamat Politik sekaligus kritikus Rocky Gerung yang diduga menghina marganya. Dimana Rocky menyamakan marga Laoly dengan anjing.
Menteri Yasonna menegaskan, pernyataan Rocky Gerung jelas menghina harkat dan martabat masyarakat Nias, untuk itu dia memastikan tidak akan berdiam diri. Dia berjanji akan mengusut tuntas kasus ini.
"Di kampung saya mempersamakan seorang marga Laoly. Laoly itu marga itu menyangkut harkat martabat seluruh Laoly dan bahkan orang Nias, tahun 2020 kita adukan tapi polisi belum (diproses). Saya tidak terima. Saya akan kejar, supaya didengar," kata Yasonna ketika ditemui di Bali Kamis (10/8/2023).
Sebagai warga bermarga Laoly, Menteri Yasonna mengaku sangat tersinggung dengan ucapan Rocky Gerung yang menyamakan marganya dengan anjing sembari memplesetkan lagu "Heli Guk guk".
"Dia bilang, memang ada mungkin statement saya dulu sebagai menteri. Tapi dia menyerang pribadi. Aku punya anjing kecil kuberi nama Laoly dia senang bermain-main Harun namanya. Laoly kemari guk, guk," ucap Yasonna.
Menteri Yasonna mengatakan, pernyataan Rocky Gerung jelas bukan sebuah kritik, dia sudah menghina secara personal. Dia mengatakan dirinya memang terbuka untuk dikritik, namun kritik yang disampaikan harus dengan cara-cara bermartabat dan tak menyinggung pribadinya.
"Ini buat saya sebagai masyarakat Nias ini penghinaan yang sangat kasar. Ini masyarakat Nias, ada marga Laoly yang merasa sangat tersinggung di beberapa daerah mengadukan, ini buktinya," lanjutnya.
Baca Juga: Anies Pamer Berkas Rekomendasi FIFA, Erick Thohir Berakhir Tragis, Benarkah?
Yasonna mengatakan pada 2020 lalu sudah ada yang mengadukan Rocky ke Polda Metro Jaya. Namun hingga saat ini tidak diketahui kejelasan kasusnya. Dia bertekad mendesak kepolisian agar melanjutkan proses hukum yang telah diajukan lewat laporan.
"Apalagi marga saya, yang nenek-nenek saya bilang, kalau saya disebut doggy atau anjing berarti nenek, ayah, saya juga seekor anjing," ucap Yasonna.